Asal Usul Nama Pademangan dari Tokoh Pribumi Berpangkat Demang
Selasa, 11 Oktober 2022 - 05:51 WIB
JAKARTA - Bagi masyarakat Jakarta Utara mungkin sudah biasa mendengan kata Pademangan . Pademangan merupakan sebuah kelurahan di Jakarta Utara yang secara geografis bersebelahan dengan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pademangan juga berbatasan langsung dengan Teluk Jakarta yang berada di sebelah Utara, Penjaringan dan Taman Sari di sebelah Barat, Tanjung Priok di sebelah Timur, dan Sawah Besar dan Kemayoran di sebelah Selatan.
Konon wilayah Pademangan berasal dari kehidupan di daerah tersebut saat masa penjajahan dan kekuasaan Belanda dengan VOC. Di tempat itu dulu memiliki banyak kehidupan dari tokoh-tokoh berpangkat Demang Betawi atau pribumi. Oleh karena itu, nama tempat tersebut mendapat julukan Pademangan yang sampai sekarang dipakai masyarakat menyebutkan nama tersebut. Pademangan terbentuk dari kata Per-demang-an.
Penjelasan mengenai asal usul dari Pademangan, Jakarta Utara telah dijelaskan dalam buku karya Zaenuddin HM yang berjudul “212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe,” yang diterbitkan Ufuk Press, terbitan Oktober 2012.
Dijelaskan pula bahwa dilihat dari pakaian para demang tersebut menggunakan busana adat Betawi, khususnya untuk kaum pria, bentuknya kurang lebih seperti jas, tetapi memakai kerah menyerupai baju koko.
Kemudian, di bagian pinggang dililit oleh sarung yang dilipat hingga paha atau lutut dan celana panjang yang dikenakannya masih kelihatan. Baju ala demang itu di zaman Belanda dulu umumnya berwarna putih, tetapi belakangan kebanyakan warnanya hitam atau gelap. Demikianlah sejarah singkat daerah Jakarta Utara, sehingga tempat mereka diberi nama Pademangan.
Pademangan juga berbatasan langsung dengan Teluk Jakarta yang berada di sebelah Utara, Penjaringan dan Taman Sari di sebelah Barat, Tanjung Priok di sebelah Timur, dan Sawah Besar dan Kemayoran di sebelah Selatan.
Baca Juga
Konon wilayah Pademangan berasal dari kehidupan di daerah tersebut saat masa penjajahan dan kekuasaan Belanda dengan VOC. Di tempat itu dulu memiliki banyak kehidupan dari tokoh-tokoh berpangkat Demang Betawi atau pribumi. Oleh karena itu, nama tempat tersebut mendapat julukan Pademangan yang sampai sekarang dipakai masyarakat menyebutkan nama tersebut. Pademangan terbentuk dari kata Per-demang-an.
Penjelasan mengenai asal usul dari Pademangan, Jakarta Utara telah dijelaskan dalam buku karya Zaenuddin HM yang berjudul “212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe,” yang diterbitkan Ufuk Press, terbitan Oktober 2012.
Dijelaskan pula bahwa dilihat dari pakaian para demang tersebut menggunakan busana adat Betawi, khususnya untuk kaum pria, bentuknya kurang lebih seperti jas, tetapi memakai kerah menyerupai baju koko.
Kemudian, di bagian pinggang dililit oleh sarung yang dilipat hingga paha atau lutut dan celana panjang yang dikenakannya masih kelihatan. Baju ala demang itu di zaman Belanda dulu umumnya berwarna putih, tetapi belakangan kebanyakan warnanya hitam atau gelap. Demikianlah sejarah singkat daerah Jakarta Utara, sehingga tempat mereka diberi nama Pademangan.
(mhd)
tulis komentar anda