Calon Jamaah Umrah Telantar di Bandara Soekarno-Hatta
Rabu, 14 September 2022 - 07:29 WIB
JAKARTA - Ratusan jamaah umrah dari sejumlah daerah luntang-lantung di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (13/9/2022) malam. Mereka pun kini mondar mandir menunggu kejelasan di sekitaran bandara sejak dua hari lalu.
”Awalnya kami di janjikan berangkat pada Sabtu (10/9) sekira pukul 19.00,” kata Robiansyah (33) salah satu jamaah umroh asal Bandung kepada SINDOnews, Rabu (14/9/2022).
Selain Robi, ada juga jamaah lainnya dari berbagai kota di Banten, Jawa Barat, Jakarta, hingga Jawa Tengah. Mereka diketahui menunggu penerbangan Saudi Airlines yang diketahui terlambat terbang hingga kini.
Menurut pihak maskapai, lanjut Robi, terlambat terbangnya para jamaah lantaran ada kendala spare part pesawat di penerbangan dengan nomor SV819. Oleh pihak maskapai, kata Robi, para jamaah kemudian ditempatkan di Hotel FM tak jauh dari bandara.
”Tapi pada intinya kami butuh kepastian,” kata Robi sembari menegaskan hingga berita di tulis belum ada kepastian terbang.
Senada, Firmansyah, 37, mengatakan ketakutan bernasib kasus First Travel yang sempat ramai beberapa tahun belakang dialami olehnya.“Sekalipun tidak mirip seperti first travel, tapi rasanya ketakutan gagal terbang dan tidak ke Mekkah bisa terjadi,” jelasnya.
Hingga berita ditulis, Robi dan Firmansyah serta bersama penumpang lainnya masih menunggu keluarnya jadwal penerbangan mereka.
Lihat Juga: Polresta Bandara Soetta Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster, Kerugian Negara Rp3,4 Miliar
”Awalnya kami di janjikan berangkat pada Sabtu (10/9) sekira pukul 19.00,” kata Robiansyah (33) salah satu jamaah umroh asal Bandung kepada SINDOnews, Rabu (14/9/2022).
Selain Robi, ada juga jamaah lainnya dari berbagai kota di Banten, Jawa Barat, Jakarta, hingga Jawa Tengah. Mereka diketahui menunggu penerbangan Saudi Airlines yang diketahui terlambat terbang hingga kini.
Menurut pihak maskapai, lanjut Robi, terlambat terbangnya para jamaah lantaran ada kendala spare part pesawat di penerbangan dengan nomor SV819. Oleh pihak maskapai, kata Robi, para jamaah kemudian ditempatkan di Hotel FM tak jauh dari bandara.
”Tapi pada intinya kami butuh kepastian,” kata Robi sembari menegaskan hingga berita di tulis belum ada kepastian terbang.
Senada, Firmansyah, 37, mengatakan ketakutan bernasib kasus First Travel yang sempat ramai beberapa tahun belakang dialami olehnya.“Sekalipun tidak mirip seperti first travel, tapi rasanya ketakutan gagal terbang dan tidak ke Mekkah bisa terjadi,” jelasnya.
Hingga berita ditulis, Robi dan Firmansyah serta bersama penumpang lainnya masih menunggu keluarnya jadwal penerbangan mereka.
Lihat Juga: Polresta Bandara Soetta Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster, Kerugian Negara Rp3,4 Miliar
(ams)
tulis komentar anda