Rem Blong Penyebab Angkot Tertabrak KRL Commuter Line di Bogor
Selasa, 30 Agustus 2022 - 11:25 WIB
Angkot tertabrak KRL Commuter Line di perlintasan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Foto/MPI/Putra Ramadhani Astyawan
BOGOR - Mobil angkutan kota ( angkot ) tertabrak KRL Commuter Line di perlintasan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Mobil tersebut mengalami rem blong dan terjebak di atas rel.
Menurut sopir angkot, Ari mengatakan peristiwa yang dialaminya itu terjadi sekira pukul 05.00 WIB. Angkot trayek 08 jurusan Pasar Anyar-Citereup itu melaju dari arah Air Mancur menuju Kebon Pedes.
”Mobil dari arah Air Mancur ke Cibinong, pas sampe sini (Kebon Pedes) rem blong. Penumpang kosong,” kata Ari kepada wartawan, Selasa (30/8/2022).
Ketika itu, Ari yang menyadari angkotnya rem blong berusaha menghindari motor di depannya. Dia membanting setir ke arah perlintasan kereta belum tertutup atau berbunyi sinyal kereta.
”Pas jatuh blek di atas rel baru bunyi (sinyal kedatangan kereta). Saya coba starter gak bisa,” jelasnya.
Tak lama, muncul KRL Commuter Line yang akan melintas di perlintasan tersebut. Ari pun memilih loncat dari mobilnya untuk menyelamatkan diri.
”Pas ngeliat kereta saya langsung loncat. Yah melihat diem pasrah, mau diapain lagi orang musibah, intinya kalau gak rem blong gak akan kejadian,” tutupnya.
Sebelumnya, angkot trayek 08 rusak berat usai tertabrak KRL Commuter Line di perlintasan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam kejadian ini.
Menurut sopir angkot, Ari mengatakan peristiwa yang dialaminya itu terjadi sekira pukul 05.00 WIB. Angkot trayek 08 jurusan Pasar Anyar-Citereup itu melaju dari arah Air Mancur menuju Kebon Pedes.
”Mobil dari arah Air Mancur ke Cibinong, pas sampe sini (Kebon Pedes) rem blong. Penumpang kosong,” kata Ari kepada wartawan, Selasa (30/8/2022).
Baca Juga
Ketika itu, Ari yang menyadari angkotnya rem blong berusaha menghindari motor di depannya. Dia membanting setir ke arah perlintasan kereta belum tertutup atau berbunyi sinyal kereta.
”Pas jatuh blek di atas rel baru bunyi (sinyal kedatangan kereta). Saya coba starter gak bisa,” jelasnya.
Tak lama, muncul KRL Commuter Line yang akan melintas di perlintasan tersebut. Ari pun memilih loncat dari mobilnya untuk menyelamatkan diri.
”Pas ngeliat kereta saya langsung loncat. Yah melihat diem pasrah, mau diapain lagi orang musibah, intinya kalau gak rem blong gak akan kejadian,” tutupnya.
Sebelumnya, angkot trayek 08 rusak berat usai tertabrak KRL Commuter Line di perlintasan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam kejadian ini.
(ams)
tulis komentar anda