Rombongan Pesilat Diduga Serang Kampung Kayu Besar di Kalideres, Begini Kata Polisi
Selasa, 23 Agustus 2022 - 13:54 WIB
JAKARTA - Viral rombongan pesilat diduga hendak menyerang Kampung Kayu Besar, Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat . Kejadian tersebut terekam oleh video dan beredar luas di media sosial.
Kejadian tersebut diunggah oleh akun @jakartabarat24jam pada Minggu 21 Agustus 2022.
"Kejadian pada Minggu (21 Agustus 2022) Rombongan pemuda dari salah satu perguruan silat hendak menyerang Kampung Kayu Besar RW 008 Kelurahan Tegal Alur, Kalideres karena tidak terima diprotes warga sekitar karna naik motor dengan ugal-ugalan dan menggeber-geber kendaraan roda duanya dengan knalpot bising," tulis keterangan video tersebut, Selasa (23/8/2022).
Masih dalam video itu, aksi dugaan penyerangan tersebut kemudian dihalau oleh petugas kepolisian di lokasi.
"Bagus saja sempat dihalau oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Tegal Alur Polsek Kalideres AIPTU Rassalludin yang sedang melintas di lokasi tersebut," lanjut keterangan video.
Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar membantah adanya aksi penyerangan tersebut. Menurutnya, sekumpulan orang dari salah satu perguruan silat itu hanya melintas di lokasi usai mengadakan kegiatan di daerah Penjaringan, Jakarta Utara.
"(Sempat adu mulut) iya karena orang ramai, tapi enggak ada keributan," katanya kepada wartawan, Selasa (23/8/2022).
Syafri melanjutkan, saat itu petugas babinkamtibmas yang bertepatan berada di lokasi langsung menertibkan para warga dan sekumpulan pesilat. Kondisi di lokasi kemudian berangsur kondusif.
"Iya karena memang kita monitor bahwa ada ngumpul di sana jadi khawatir masuk ke wilayah Kalideres, jadi di situ ada kapospol sama babin juga," pungkasnya.
Kejadian tersebut diunggah oleh akun @jakartabarat24jam pada Minggu 21 Agustus 2022.
"Kejadian pada Minggu (21 Agustus 2022) Rombongan pemuda dari salah satu perguruan silat hendak menyerang Kampung Kayu Besar RW 008 Kelurahan Tegal Alur, Kalideres karena tidak terima diprotes warga sekitar karna naik motor dengan ugal-ugalan dan menggeber-geber kendaraan roda duanya dengan knalpot bising," tulis keterangan video tersebut, Selasa (23/8/2022).
Masih dalam video itu, aksi dugaan penyerangan tersebut kemudian dihalau oleh petugas kepolisian di lokasi.
"Bagus saja sempat dihalau oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Tegal Alur Polsek Kalideres AIPTU Rassalludin yang sedang melintas di lokasi tersebut," lanjut keterangan video.
Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar membantah adanya aksi penyerangan tersebut. Menurutnya, sekumpulan orang dari salah satu perguruan silat itu hanya melintas di lokasi usai mengadakan kegiatan di daerah Penjaringan, Jakarta Utara.
"(Sempat adu mulut) iya karena orang ramai, tapi enggak ada keributan," katanya kepada wartawan, Selasa (23/8/2022).
Syafri melanjutkan, saat itu petugas babinkamtibmas yang bertepatan berada di lokasi langsung menertibkan para warga dan sekumpulan pesilat. Kondisi di lokasi kemudian berangsur kondusif.
"Iya karena memang kita monitor bahwa ada ngumpul di sana jadi khawatir masuk ke wilayah Kalideres, jadi di situ ada kapospol sama babin juga," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda