Tertinggal di Dalam Rumah, Bayi Berumur 2 Hari Selamat dari Kebakaran Simprug
Senin, 22 Agustus 2022 - 22:51 WIB
JAKARTA - Seorang bayi berumur dua hari nyaris menjadi korban kebakaran di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Si bayi sempat tertinggal di dalam rumah lantaran yang ibu hanya membawa bantal ketika keluar rumah.
"Lagi mau ditidurin di dalam rumah. Lagi ditidurin ada kebakaran, pas keluar, bawanya bantal," ujar Widyawati, ibu sang bayi yang mengaku panik, Senin (22/8/2022).
Ia pun buru-buru kembali masuk ke dalam rumah. Beruntung dia sempat menyelamatkan bayinya yang sedang tertidur pulas di kasur.
"Iya saya yang balik lagi, perasaan kok ga bawa bayi, (yang di bawa bantal) saya balik lagi masih tiduran dia," jelasnya.
Wati mengatakan, saat di bawa anaknya pun tidak menangis sama sekali. Bahkan, bayi tersebut sempat di dalam rumah selama beberapa menit dan tidak kehabisan oksigen.
"Engga (nangis). Bajunya di rumah satu pun gabawa baju ketinggalan semua," tuturnya.
"Saya ambil dia aja (bayi). Asapnya udah banyak, apinya udah panas. Saking paniknya, apinya udah di samping banget di genteng." jelas Wati.
Tarisah (64) ibu dari Wati mengatakan, api yang berasal dari rumah tetangganya sudah terbakar hingga atapnya. Akibatnya, semua pakaian cucunya pun tidak bisa diselamatkan.
"Lagi mau ditidurin di dalam rumah. Lagi ditidurin ada kebakaran, pas keluar, bawanya bantal," ujar Widyawati, ibu sang bayi yang mengaku panik, Senin (22/8/2022).
Ia pun buru-buru kembali masuk ke dalam rumah. Beruntung dia sempat menyelamatkan bayinya yang sedang tertidur pulas di kasur.
"Iya saya yang balik lagi, perasaan kok ga bawa bayi, (yang di bawa bantal) saya balik lagi masih tiduran dia," jelasnya.
Wati mengatakan, saat di bawa anaknya pun tidak menangis sama sekali. Bahkan, bayi tersebut sempat di dalam rumah selama beberapa menit dan tidak kehabisan oksigen.
"Engga (nangis). Bajunya di rumah satu pun gabawa baju ketinggalan semua," tuturnya.
"Saya ambil dia aja (bayi). Asapnya udah banyak, apinya udah panas. Saking paniknya, apinya udah di samping banget di genteng." jelas Wati.
Tarisah (64) ibu dari Wati mengatakan, api yang berasal dari rumah tetangganya sudah terbakar hingga atapnya. Akibatnya, semua pakaian cucunya pun tidak bisa diselamatkan.
tulis komentar anda