Diduga Korsleting Listrik, si Jago Merah Lahap Rumah Warga Rawa Buaya
Jum'at, 10 Juni 2022 - 19:00 WIB
Warga Rawa Buaya, Cengkareng, tengah mencari sejumlah barang yang bisa diselematkan setelah diamuk si jago merah. Foto: MNC Portal/Dimas Choirul
JAKARTA - Si jago merah meluluhlantakkan rumah milik warga di Jalan H Jairi, RT04 RW02, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat , Jumat (10/6/2022). Sejumlah perabotan rumah tangga hangus tak tersisa.
"Objek yang terbakar rumah warga dua lantai," kata Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Sjukri Bahanan saat dikonfirmasi, Jumat (10/6/2022).
Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 13.15 WIB. Sjukri menjelaskan, pihaknya kemudian mengerahkan sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang diisi 30 personel ke lokasi kebaran.
"Waktu mulai operasi sekira pukul 13.26 WIB kemudian api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.00 WIB," tuturnya.
Menurut Sjurki, penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Meski demikian, ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa kebakaran yang melahap rumah dengan luas area 30 meter persegi itu.
"Adapun total kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp10 juta," pungkasnya.
"Objek yang terbakar rumah warga dua lantai," kata Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Sjukri Bahanan saat dikonfirmasi, Jumat (10/6/2022).
Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 13.15 WIB. Sjukri menjelaskan, pihaknya kemudian mengerahkan sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang diisi 30 personel ke lokasi kebaran.
"Waktu mulai operasi sekira pukul 13.26 WIB kemudian api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.00 WIB," tuturnya.
Menurut Sjurki, penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Meski demikian, ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa kebakaran yang melahap rumah dengan luas area 30 meter persegi itu.
"Adapun total kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp10 juta," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda