Terungkap! Trik Neneng Hilangkan Jejak Pembunuhan Sadis Selingkuhan Suaminya
Kamis, 19 Mei 2022 - 19:35 WIB
Polisi mengungkapkan trik Neneng Umaya (24), tersangka pembunuhan sadis Dini Nurdiani (26) yang diketahui selingkuhan suaminya. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Polisi mengungkapkan trik Neneng Umaya (24), tersangka pembunuhan sadis Dini Nurdiani (26) yang diketahui selingkuhan suaminya. Trik ini untuk menghilangkan jejak pembunuhan.
Dalam merencanakan aksinya, Neneng sudah menyiapkan berbagai alat yang dibutuhkan untuk membunuh hijaber cantik itu.
Baca juga: Sebelum Membunuh, Neneng Ingatkan Korban Jauhi Suaminya
Tersangka mengawali aksinya dengan mempersiapkan baju ganti. Pakaian itu disiapkan untuk korban setelah dia bunuh. "Agar tidak tampak seperti korban pembunuhan. Setelah itu, dilakukan pembuangan di TKP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, Kamis (19/5/2022).
Jasad Dini ditemukan di tebing Sungai Cikeas, Jatisampurna, Bekasi, Jumat 13 Mei 2022.
Menurut Zulpan, digantinya pakaian korban guna menghilangkan kecurigaan jika ada yang menemukan jasad Dini bukanlah korban pembunuhan. "Betul dibuang sendirian dan pakaian yang disiapkan agar darah tidak tercecer," ujarnya.
Sebelumnya, Neneng sudah merencanakan pembunuhan dengan matang. Dimulai dari janjian melalui chat menggunakan ponsel suaminya. Sebelum bertemu korban, tersangka sudah mempersiapkan sejumlah alat yang akan digunakan membunuh korban.
Begitu bertemu selingkuhan suaminya, tersangka lalu mengeluarkan linggis dari tas yang dibawanya dan memukul bagian kepala belakang korban hingga terjatuh. Tersangka kemudian menusukkan linggis beberapa kali ke bagian tubuh korban.
Baca juga: Pembunuhan Hijaber Cantik Dini Nurdiani Ternyata Bermotif Layangan Putus
"Korban terlihat masih bernapas, kemudian ditusuk menggunakan gunting rumput," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo, Sabtu (14/5/2022).
Setelah memastikan korban tewas, jasad Dini ditinggalkan begitu saja di lokasi kejadian, kawasan Perumahan Grand Citra Cibubur, Jatisampurna, Bekasi. Sedangkan, bukti yang dipakai pelaku untuk membunuh korban dibuang di semak-semak sekitar lokasi.
"Tersangka sempat ganti baju (yang telah disiapkan sebelumnya) karena pakaian dia penuh dengan darah korban," ucapnya.
Dalam merencanakan aksinya, Neneng sudah menyiapkan berbagai alat yang dibutuhkan untuk membunuh hijaber cantik itu.
Baca juga: Sebelum Membunuh, Neneng Ingatkan Korban Jauhi Suaminya
Tersangka mengawali aksinya dengan mempersiapkan baju ganti. Pakaian itu disiapkan untuk korban setelah dia bunuh. "Agar tidak tampak seperti korban pembunuhan. Setelah itu, dilakukan pembuangan di TKP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, Kamis (19/5/2022).
Jasad Dini ditemukan di tebing Sungai Cikeas, Jatisampurna, Bekasi, Jumat 13 Mei 2022.
Menurut Zulpan, digantinya pakaian korban guna menghilangkan kecurigaan jika ada yang menemukan jasad Dini bukanlah korban pembunuhan. "Betul dibuang sendirian dan pakaian yang disiapkan agar darah tidak tercecer," ujarnya.
Sebelumnya, Neneng sudah merencanakan pembunuhan dengan matang. Dimulai dari janjian melalui chat menggunakan ponsel suaminya. Sebelum bertemu korban, tersangka sudah mempersiapkan sejumlah alat yang akan digunakan membunuh korban.
Begitu bertemu selingkuhan suaminya, tersangka lalu mengeluarkan linggis dari tas yang dibawanya dan memukul bagian kepala belakang korban hingga terjatuh. Tersangka kemudian menusukkan linggis beberapa kali ke bagian tubuh korban.
Baca juga: Pembunuhan Hijaber Cantik Dini Nurdiani Ternyata Bermotif Layangan Putus
"Korban terlihat masih bernapas, kemudian ditusuk menggunakan gunting rumput," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo, Sabtu (14/5/2022).
Setelah memastikan korban tewas, jasad Dini ditinggalkan begitu saja di lokasi kejadian, kawasan Perumahan Grand Citra Cibubur, Jatisampurna, Bekasi. Sedangkan, bukti yang dipakai pelaku untuk membunuh korban dibuang di semak-semak sekitar lokasi.
"Tersangka sempat ganti baju (yang telah disiapkan sebelumnya) karena pakaian dia penuh dengan darah korban," ucapnya.
(jon)
tulis komentar anda