Teror Pelemparan Batu di Kebayoran Lama, Polisi Periksa 5 Orang Saksi
Kamis, 19 Mei 2022 - 14:57 WIB
JAKARTA - Petugas Polsek Kebayoran Lama memeriksa lima orang saksi terkait kasus pelemparan batu terhadap pengendara mobil di Jalan Teuku Nyak Arief, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Aksi pelemparan batu ini membuat dua kaca mobil milik pengguna jalan pecah.
"Sementara ini ada lima saksi yang diperiksa. Tiga orang yang ada di lokasi, dan dua korban (pemilik mobil)," ungkap Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Agus Widartono pada wartawan, Kamis (19/5/2022).
Menurutnya, dua korban dalam kasus teror pelemparan batu ini yakni, R Gunadi dan istrinya, Rosalina. Namun, tak ada korban jiwa atau pun luka akibat pelemparan batu itu, hanya mengalami syok saja pasca-kejadian tersebut. Baca: Teror Lempar Batu di Kebayoran Lama, 2 Kaca Mobil Pecah
"Kita tetap antisipasi untuk proses penyelidikan lanjut. Usai kami terima laporannya, kami cek ke lokasi, situasinya pas terowongan dari arah korban dari arah Permata Hijau dan diduga pelaku dari underpass itu," tuturnya.
Dia menambahkan, dari lokasi kejadian, polisi menyita pecahan kaca mobil yang dilempari batu oleh pelaku dan batu. Polisi ke depan bakal melakukan peningkatan patroli di wilayah dan saat jam-jam rawan.
"Sementara ini ada lima saksi yang diperiksa. Tiga orang yang ada di lokasi, dan dua korban (pemilik mobil)," ungkap Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Agus Widartono pada wartawan, Kamis (19/5/2022).
Menurutnya, dua korban dalam kasus teror pelemparan batu ini yakni, R Gunadi dan istrinya, Rosalina. Namun, tak ada korban jiwa atau pun luka akibat pelemparan batu itu, hanya mengalami syok saja pasca-kejadian tersebut. Baca: Teror Lempar Batu di Kebayoran Lama, 2 Kaca Mobil Pecah
"Kita tetap antisipasi untuk proses penyelidikan lanjut. Usai kami terima laporannya, kami cek ke lokasi, situasinya pas terowongan dari arah korban dari arah Permata Hijau dan diduga pelaku dari underpass itu," tuturnya.
Dia menambahkan, dari lokasi kejadian, polisi menyita pecahan kaca mobil yang dilempari batu oleh pelaku dan batu. Polisi ke depan bakal melakukan peningkatan patroli di wilayah dan saat jam-jam rawan.
(hab)
tulis komentar anda