Pedagang Pasar Pramuka Taati Aturan Ganjil Genap

Jum'at, 19 Juni 2020 - 09:55 WIB
Pasar Pramuka, Jakarta Timur sebagai pusat peralatan medis dan obat terlihat lengang, Jumat (19/6/2020). Foto: SINDOnews/Okto Rizki Alpino
JAKARTA - Pasar Pramuka, Jakarta Timur sebagai pusat peralatan medis dan obat terlihat lengang, Jumat (19/6/2020). Pasalnya, sebagian kios pedagang masih dibatasi karena adanya aturan ganjil genap yang diberlakukan Pemprov DKI Jakarta dalam rangka mengurangi kerumunan di fasilitas umum.

Sebelum masuk pasar para pengunjung harus terlebih dulu antre menunggu giliran diperiksa suhu tubuh menggunakan thermo gun. Kemudian, saat memasuki area pasar, pengunjung yang kerap mendatangi Pasar Pramuka akan sedikit terkejut karena sebagian kios tutup. (Baca juga: Ini Jam Operasional Wahana Rekreasi Ancol saat PSBB Transisi)

Edo (30), pedagang Pasar Pramuka mengatakan, penutupan itu dilakukan sesuai arahan pengelola Pasar Pramuka dimana kios yang memiliki nomor ganjil hanya diizinkan buka di tanggal ganjil, begitupun dengan kios bernomor genap buka hanya pada tanggal genap.

"Sampai hari ini kita masih tertib enggak macem-macem. Kalau kios saya ganjil ya buka di tanggal ganjil saja, enggak berani buka di tanggal genap," ujarnya di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Jumat (19/6/2020). (Baca juga: Dalang Cilik Ini Beri Imbauan Stay At Home di Depan Wakil Wali Kota Bogor)

Sejak Senin 15 Juni 2020 pada saat pertama kali pertokoan kembali beroperasi normal, pedagang di Pasar Pramuka sudah menerapkan aturan tersebut. Menanggapi sepinya pengunjung, hal itu tidak banyak mempengaruhi aktivitas perekonomian di Pasar Pramuka. "Kan kelihatan memang sepi, tapi sebenarnya kita (pedagang) dapat permintaan pesanan dari rumah sakit, apotek, dan online shop, jadi perputaran uangnya masih ada," ungkapnya.
(jon)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More