Polda Metro Siapkan Satgas Khusus Antisipasi Kejahatan Selama Ramadhan
Jum'at, 24 April 2020 - 16:10 WIB
JAKARTA - Polda Metro Jaya sudah memiliki satuan tugas (satgas) khusus yang dibentuk untuk mengantisipasi kejahatan khususnya di bulan Ramadhan. Satgas itu akan ditingkatkan lagi kinerjanya agar menciptakan rasa aman untuk masyarakat selama Ramadhan.
"Polda Metro sudah bentuk tim satgas. Tim satgas ini setiap malam beroperasi berpatroli di daerah-daerah rawan," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan Jumat (24/4/2020).
Dia menegaskan, satgas itu sebetulnya sudah dimiliki Polda Metro sejak lama. Namun khusus saat ini satgas tersebut lebih ditingkatkan lagi pekerjaanya. Yusri melanjutkan, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana sudah menginstruksikan jajaranya ditingkat Polres hingga Polsek untuk melakukan monitoring terhadap daerah-daerah yang rawan akan tindakan kejahatan.
Nantinya, wilayah yang sudah di mapping itu akan dilakukan patroli dengan gencar. "Kapolda memerintahkan masing-masing wilayah untuk memetakan wilayah rawan. Misalnya Jakarta Timur mana daerah yang rawan, oh di Cakung misalnya," kata Yusri. (Baca: Hari Pertama Ramadan, 5 Kios di Bekasi Terbakar Gara-Gara Petasan)
"Kriterianya apa? tempat-tempat minimarket terus daerah rawan begal itu dipetakan. Dari situlah tim melakukan pengawasan di tempat-tempat itu," sambung Yusri. Dia mengakui, jika tingkat kejahatan meningkat menjelang Ramadhan.
Meski begitu dia menyebut pihaknya juga banyak mengungkap kasus kejahatan selama menjelang bulan puasa. "Kita tahu jelang puasa tingkat kriminal meningkat tetapi hampir semua kita ungkap. Seperti kemarin Jakarta Barat perampokan emas kita tangkap semua," ucapnya.
"Polda Metro sudah bentuk tim satgas. Tim satgas ini setiap malam beroperasi berpatroli di daerah-daerah rawan," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan Jumat (24/4/2020).
Dia menegaskan, satgas itu sebetulnya sudah dimiliki Polda Metro sejak lama. Namun khusus saat ini satgas tersebut lebih ditingkatkan lagi pekerjaanya. Yusri melanjutkan, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana sudah menginstruksikan jajaranya ditingkat Polres hingga Polsek untuk melakukan monitoring terhadap daerah-daerah yang rawan akan tindakan kejahatan.
Nantinya, wilayah yang sudah di mapping itu akan dilakukan patroli dengan gencar. "Kapolda memerintahkan masing-masing wilayah untuk memetakan wilayah rawan. Misalnya Jakarta Timur mana daerah yang rawan, oh di Cakung misalnya," kata Yusri. (Baca: Hari Pertama Ramadan, 5 Kios di Bekasi Terbakar Gara-Gara Petasan)
"Kriterianya apa? tempat-tempat minimarket terus daerah rawan begal itu dipetakan. Dari situlah tim melakukan pengawasan di tempat-tempat itu," sambung Yusri. Dia mengakui, jika tingkat kejahatan meningkat menjelang Ramadhan.
Meski begitu dia menyebut pihaknya juga banyak mengungkap kasus kejahatan selama menjelang bulan puasa. "Kita tahu jelang puasa tingkat kriminal meningkat tetapi hampir semua kita ungkap. Seperti kemarin Jakarta Barat perampokan emas kita tangkap semua," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda