Ditinggal Salat, Konter Pulsa di Lubang Buaya Disatroni Maling
Sabtu, 15 Januari 2022 - 13:24 WIB
Perampokan terjadi di sebuah konter pulsa di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Alhasil uang Rp400 ribu digondol pelaku. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Aksi perampokan terjadi di sebuah konterpulsa yang berada di Jalan SPG 7, RT 05/RW 09, Kelurahan Lubang Buaya , Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Kapolsek Cipayung Kompol Bambang Cipto mengatakan, konter pulsa tersebut dirampok saat tutup dan ditinggal pemilik yang sedang melaksanakan ibadah Salat Jumat.
"Gembok toko yang dipasang korban dibobol. Hasil interogasi dengan korban yang hilang uang Rp400 ribu," kata Bambang saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (15/1/2022).
Dikatakan Bambang, polisi telah mendatangi lokasi dan meminta keterangan pemilik konter. Pihaknya mengamankan barang bukti satu buah gembok rolling door.
"Korban tidak mau membuat laporan polisi. Tapi kasusnya tetap kita tindaklanjuti. Tetap kita penyelidikan agar memberi rasa aman sama warga, khususnya Lubang Buaya," ujarnya.
Kini petugas unit Reskrim yang tengah berupaya mengidentifikasi pelaku berdasar rekaman CCTV. Sementara itu untuk mencegah kasus serupa pihaknya akan meningkatkan patroli di wilayah tersebut.
"Kalau lidik (penyelidikan) memang tugas polisi, dan untuk mapping (pemetaan) bahwa Lubang Buaya harus sering dipatroli," pungkasnya.
Kapolsek Cipayung Kompol Bambang Cipto mengatakan, konter pulsa tersebut dirampok saat tutup dan ditinggal pemilik yang sedang melaksanakan ibadah Salat Jumat.
"Gembok toko yang dipasang korban dibobol. Hasil interogasi dengan korban yang hilang uang Rp400 ribu," kata Bambang saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (15/1/2022).
Dikatakan Bambang, polisi telah mendatangi lokasi dan meminta keterangan pemilik konter. Pihaknya mengamankan barang bukti satu buah gembok rolling door.
"Korban tidak mau membuat laporan polisi. Tapi kasusnya tetap kita tindaklanjuti. Tetap kita penyelidikan agar memberi rasa aman sama warga, khususnya Lubang Buaya," ujarnya.
Kini petugas unit Reskrim yang tengah berupaya mengidentifikasi pelaku berdasar rekaman CCTV. Sementara itu untuk mencegah kasus serupa pihaknya akan meningkatkan patroli di wilayah tersebut.
"Kalau lidik (penyelidikan) memang tugas polisi, dan untuk mapping (pemetaan) bahwa Lubang Buaya harus sering dipatroli," pungkasnya.
Baca Juga
(mhd)
tulis komentar anda