Curi Gerobak Warga Cengkareng, Maling Kelas Teri Terekam CCTV
Minggu, 07 November 2021 - 15:19 WIB
Pencuri gerobak warga Cengkareng, Jakarta Barat terekam CCTV. Foto : Tangkapan Layar
JAKARTA - Dua orang pelaku terekam kamera pengawas atau CCTV saat melakukan aksi pencurian gerobak milik warga Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (6/11/2021). Gerobak milik warga tersebut merupakan alat untuk berjualan bambu.
Korban Achmad Fauzi mengatakan, kejadian pencurian itu bermula saat istrinya bersama neneknya sedang pergi ke yayasan di belakang Puskesmas.Berdasarkan rekaman CCTV, lanjutnya, terdapat dua orang laki-laki menghampiri gerobaknya yang saat itu ditaruh dekat jalan.
”Sebelum istri saya pergi ada dua orang laki-laki naik motor Vega R berhenti di depan rumah saya,” katanya, Minggu (7/11/2021). Kemudian salah satu pelaku turun dari motor dan berpura-pura menelpon seeorang dan temannya, bertugas menjaga situasi sekitar.
”Sesaat istri saya pergi disitulah maling itu beraksi ngambil gerobak usaha kakek istri saya,” ungkapnya. Fauzi mengatakan, kakeknya baru mengetahui gerobaknya hilang setelah ada pelanggan yang ingin membeli bambu.
”Ada langganan kakek saya mau beli bambu 30 batang, tiba-tiba pas kakek saya ke depan gerobaknya udah gak ada,” jelasnya. Gerobak milik kakeknya tersebut sudah puluhan tahun selalu diletakkan di depan rumah. Namun baru kali ini gerobak kakeknya dicuri.
Korban Achmad Fauzi mengatakan, kejadian pencurian itu bermula saat istrinya bersama neneknya sedang pergi ke yayasan di belakang Puskesmas.Berdasarkan rekaman CCTV, lanjutnya, terdapat dua orang laki-laki menghampiri gerobaknya yang saat itu ditaruh dekat jalan.
”Sebelum istri saya pergi ada dua orang laki-laki naik motor Vega R berhenti di depan rumah saya,” katanya, Minggu (7/11/2021). Kemudian salah satu pelaku turun dari motor dan berpura-pura menelpon seeorang dan temannya, bertugas menjaga situasi sekitar.
”Sesaat istri saya pergi disitulah maling itu beraksi ngambil gerobak usaha kakek istri saya,” ungkapnya. Fauzi mengatakan, kakeknya baru mengetahui gerobaknya hilang setelah ada pelanggan yang ingin membeli bambu.
”Ada langganan kakek saya mau beli bambu 30 batang, tiba-tiba pas kakek saya ke depan gerobaknya udah gak ada,” jelasnya. Gerobak milik kakeknya tersebut sudah puluhan tahun selalu diletakkan di depan rumah. Namun baru kali ini gerobak kakeknya dicuri.
(ams)
tulis komentar anda