Puluhan Warga Koja Diduga Keracunan Seusai Konsumsi Nasi Kotak Pemberian Parpol

Senin, 25 Oktober 2021 - 18:25 WIB
Puluhan warga Koja,, Jakarta Utara, diduga keracunan makanan seusai mengonsumsi nasi kotak pemberian salah satu partai politik (parpol). Foto: SINDOnews/Ist
JAKARTA - Puluhan warga Jalan Jampea Lorong 19, RW 06, Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, diduga keracunan makanan seusai mengonsumsi nasi kotak pemberian salah satu partai politik (parpol). Mereka pusing dan sakit perut setelah mengonsumsi nasi kotak itu pada Minggu (24/10/2021) sore.

Ketua RW 06 Suratman membenarkan kejadian itu. Ia menyebut terdapat 23 warga yang diduga mengalami keracunan makanan. Mereka terdiri atas anak-anak hingga lansia.

"Pada saat kejadian saya memang tidak ada di TKP. Tapi saya mendapat laporan dari Ketua RT bahwa di warga saya ini ada yang keracunan makanan," kata Suratman saat ditemui Senin (25/10/2021).



Menurut Suratman, kejadian itu bukan dalam sebuah acara atau kegiatan. Nasi kotak berisi nasi, telur, buncis, dan orek ini diberikan secara langsung ke setiap rumah warga.

"Tidak ada giat apa-apa di wilayah kita, hanya pemberian saja. Setelah itu berjalan 2 sampai 3 jam baru lah ada kejadian setelah menerima makanan nasih kotak tadi," ucapnya.

Usai mengonsumsi nasi kotak tersebut warga langsung mengalami kondisi sakit, seperti kepala pusing, sakit perut, hingga muntah muntah. "Mereka langsung dibawa ke IGD (Intalasi Gawat Darurat) Rumah Sakit Koja kemarin, dan sekarang sebagian sudah membaik," tuturnya.

Disinggung apakah nasi kotak ini merupakan pemberian dari salah satu partai, Suratman membenarkan. "Yang saya tahu iya, tapi ya sudah lah, ini musibah. Saya juga enggak terlalu banyak mau gimana, yang penting ada komunikasi lebih lanjut dari pihak yang terkait," pungkasnya.

Anah (49), satu di antara warga yang jadi korban keracunan makanan mengaku mendapatkan nasi kotak itu dari seseorang yang mengenakan seragam partai. Anah kemudian menyantap hidangan nasi kotak tersebut. Namun beberapa jam berselang, ia merasakan hal yang aneh.

“Habis makan jam 12 malem ngerasa pusing. Terus aku tahan, karena kupikir masuk angin. Jadi enggak bisa tidur, ngadap sana sini sakit. Pas diurut perutnya, malah muntah jam 01.30 WIB,” kata Anah.

Anah kemudian dibawa ke RSUD Koja untuk mendapat perawatan. Hingga akhirnya kondisi tubuhnya semakin baik dan diperbolehkan pulang.
(thm)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More