Capaian Vaksinasi Terendah, Camat Cilincing: Penduduk Kalibaru Kebanyakan Nelayan
Rabu, 13 Oktober 2021 - 22:38 WIB
Camat Cilincing Muhammad Andri mengatakan, dosis pertama maupun dosis kedua di Kelurahan Kalibaru belum mencapai angka 80 persen. Foto: SINDOnews/Yohannes Tobing
JAKARTA - Kelurahan Kalibaru disebutkan menjadi salah satu wilayah yang paling rendah dalam capaian vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Cilincing maupun Jakarta Utara .
Menanggapi hal ini, Camat Cilincing Muhammad Andri mengatakan, dosis pertama maupun dosis kedua di Kelurahan Kalibaru belum mencapai angka 80 persen. Hal ini berbeda dengan wilayah atau kelurahan lainnya.
“Kelurahan Kalibaru ini capaiannya terendah dibanding kelurahan lain, belum mencapai 70 persen. Hari ini baru 68.7 persen,” kata Andri saat ditemui di SMP 53 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (13/10/2021).
Menurut Andri, faktor lainnya yang membuat kecil capaian itu adalah banyak warga yang berprofesi sebagai nelayan. Mereka kebanyakan jarang di rumah.
“Di Kalibaru penduduknya paling banyak dan yang kedua warga Kalibaru banyak nelayan. Jadi ketika kita laksanakan vaksinasi pagi, banyak nelayan yang tidak ada di rumah,” tuturnya.
Andri juga menambahkan, berdasarkan verifikasi data ulang, jumlah warga yang tercatat sebagai warga Kelurahan Kalibaru ternyata tidak sebanyak yang ada saat proses pendataan.
“Banyak warga yang ber-KTP DKI ternyata sesuai dengan data 23 ribu KTP DKI. Setelah diverifikasi ulang hanya 11 ribu saja warga yang berdomisili di Kalibaru,” kata Andri.
Dalam meningkatkan pencapaian vaksinasi Covid-19 tersebut, Andri mengatakan dirinya akan melakukan sejumlah upaya. Salah satunya adalah dengan menggandeng instansi lainnya.
"Untuk meningkatkan pencapaian itu salah satunya dengan bekerja sama dengan berbagai pihak, tiga pilar maupun dengan kejaksaan. Kemudian kita juga melaksanakan vaksinasi sore hari dan malam hari untuk menjaring nelayan yang baru pulang melaut," pungkasnya.
Menanggapi hal ini, Camat Cilincing Muhammad Andri mengatakan, dosis pertama maupun dosis kedua di Kelurahan Kalibaru belum mencapai angka 80 persen. Hal ini berbeda dengan wilayah atau kelurahan lainnya.
“Kelurahan Kalibaru ini capaiannya terendah dibanding kelurahan lain, belum mencapai 70 persen. Hari ini baru 68.7 persen,” kata Andri saat ditemui di SMP 53 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (13/10/2021).
Menurut Andri, faktor lainnya yang membuat kecil capaian itu adalah banyak warga yang berprofesi sebagai nelayan. Mereka kebanyakan jarang di rumah.
“Di Kalibaru penduduknya paling banyak dan yang kedua warga Kalibaru banyak nelayan. Jadi ketika kita laksanakan vaksinasi pagi, banyak nelayan yang tidak ada di rumah,” tuturnya.
Andri juga menambahkan, berdasarkan verifikasi data ulang, jumlah warga yang tercatat sebagai warga Kelurahan Kalibaru ternyata tidak sebanyak yang ada saat proses pendataan.
“Banyak warga yang ber-KTP DKI ternyata sesuai dengan data 23 ribu KTP DKI. Setelah diverifikasi ulang hanya 11 ribu saja warga yang berdomisili di Kalibaru,” kata Andri.
Dalam meningkatkan pencapaian vaksinasi Covid-19 tersebut, Andri mengatakan dirinya akan melakukan sejumlah upaya. Salah satunya adalah dengan menggandeng instansi lainnya.
"Untuk meningkatkan pencapaian itu salah satunya dengan bekerja sama dengan berbagai pihak, tiga pilar maupun dengan kejaksaan. Kemudian kita juga melaksanakan vaksinasi sore hari dan malam hari untuk menjaring nelayan yang baru pulang melaut," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda