Perampok Bercelurit Rampas 3 Ponsel Karyawan Toko Martabak
Selasa, 28 September 2021 - 01:06 WIB
Aksi perampokan terhadap toko martabak di kawasan Cilandak KKO, Ragunan, Jakarta Selatan, terekam kamera CCTV.Foto/Tangkapan Layar/IG @merekamjakarta
JAKARTA - Aksi perampokan terhadap toko martabak di kawasan Cilandak KKO, Ragunan, Jakarta Selatan , terekam kamera CCTV. Dalam aksinya para pelaku yang menggunakan senjata tajam merampas tiga ponsel milik karyawan toko martabak tersebut.
Rekaman CCTV aksi perampokan ini diunggah akun Instagram @merekamjakarta.“Tiga handphone berhasil dirampas komplotan perampok,” tulis @merekamjakarta dalam keterangan unggahannya, Senin (27/09/2021).
Dari rekaman CCTV awalnya terlihat satu orang diduga korban tengah bermain ponselnya. Tiba-tiba dari arah luar datang orang yang merampas ponsel tersebut.
Pria yang diambil ponselnya tersebut mencoba merebut kembali handphonenya. Namun, melihat masih ada pelaku lain akhirnya korban hanya bisa pasrah. Baca: Korban Tak Melapor, Polisi Belum Tahu Motif Penusukan Warga di Kompleks Hankam Cibubur
Saat itu terlihat juga ancaman dari komplotan bersenjata tajam tersebut. Dalam video tersebut terlihat ada sebanyak empat orang yang melakukan aksi tersebut.
“Komplotan perampok diduga berjumlah lebih dari tiga orang dan disebut membawa pistol untuk mengancam korban,” tulis akun tersebut.
Rekaman CCTV aksi perampokan ini diunggah akun Instagram @merekamjakarta.“Tiga handphone berhasil dirampas komplotan perampok,” tulis @merekamjakarta dalam keterangan unggahannya, Senin (27/09/2021).
Dari rekaman CCTV awalnya terlihat satu orang diduga korban tengah bermain ponselnya. Tiba-tiba dari arah luar datang orang yang merampas ponsel tersebut.
Pria yang diambil ponselnya tersebut mencoba merebut kembali handphonenya. Namun, melihat masih ada pelaku lain akhirnya korban hanya bisa pasrah. Baca: Korban Tak Melapor, Polisi Belum Tahu Motif Penusukan Warga di Kompleks Hankam Cibubur
Saat itu terlihat juga ancaman dari komplotan bersenjata tajam tersebut. Dalam video tersebut terlihat ada sebanyak empat orang yang melakukan aksi tersebut.
“Komplotan perampok diduga berjumlah lebih dari tiga orang dan disebut membawa pistol untuk mengancam korban,” tulis akun tersebut.
(hab)
tulis komentar anda