Beraksi di Sejumlah Jalan Tol, Komplotan Pemalak Sopir Truk Digulung Polisi
Jum'at, 27 Agustus 2021 - 12:59 WIB
Petugas Polsek Cilandak, Jakarta Selatan, memperlihatkan komplotan pemalak sopir truk yang beraksi di sejumlah ruas jalan tol.Foto/SINDOnews/Ari Sandita Murti
JAKARTA - Komplotan pemalak sopir truk yang kerap beraksi di jalan tol dibekuk petugas Polsek Cilandak, Jakarta Selatan. Komplotan ini menyewa mobil minibus untuk memeras para sopir truk di sejumlah ruas jalan tol .
Para pelaku yang diciduk yakni, Jaja H, Ricky Y, Ichtiar R, dan Rizki S. Kapolsek Cilandak, Kompol Agung Permana mengatakan, keempat pelaku beraksi lebih dari sepuluh kali mencari sasaran dengan mobil sewaan.
"Mereka biasa beraksi di Jalan Tol kawasan Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), Jalan Tol Jakarta-Merak, Jagorawi, dan Lingkar Luar," kata Agung kepada wartawan Jumat (27/8/2021).
Menurut Agung, para pelaku meminta rokok dan uang pada sopir truk yang tengah berhenti atau beristirahat di pinggiran jalan tol. Sopir yang ketakutan lantaran melihat salah seorang dari mereka membawa potongan besi untuk menakuti pelaku pun hanya bisa pasrah.
"Karena merasa terancam, korban memberikan uang Rp40.000," ujarnya. Baca: Pungli Bansos Covid-19 di Tangerang Punya Banyak Modus, Potongannya Bisa sampai Rp200 Ribu
Salah satu sopir yang pernah diperas, melapor ke anggota Polsek Cilandak yang sedang patroli. Laporan ini ditindaklanjuti dan polisi berhasil menangkap tiga dari empat pelaku saat akan beraksi di Tol Jagorawi.
Dari tangan para tersangka, polisi menyita kartu e-money, uang tunai, satu unit mobil, dan dua handphone. "Komplotan ini dijerat Pasal 368 KUHP tentang pemerasan dengan ancaman 3 tahun penjara," ucapnya.
Para pelaku yang diciduk yakni, Jaja H, Ricky Y, Ichtiar R, dan Rizki S. Kapolsek Cilandak, Kompol Agung Permana mengatakan, keempat pelaku beraksi lebih dari sepuluh kali mencari sasaran dengan mobil sewaan.
"Mereka biasa beraksi di Jalan Tol kawasan Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), Jalan Tol Jakarta-Merak, Jagorawi, dan Lingkar Luar," kata Agung kepada wartawan Jumat (27/8/2021).
Menurut Agung, para pelaku meminta rokok dan uang pada sopir truk yang tengah berhenti atau beristirahat di pinggiran jalan tol. Sopir yang ketakutan lantaran melihat salah seorang dari mereka membawa potongan besi untuk menakuti pelaku pun hanya bisa pasrah.
"Karena merasa terancam, korban memberikan uang Rp40.000," ujarnya. Baca: Pungli Bansos Covid-19 di Tangerang Punya Banyak Modus, Potongannya Bisa sampai Rp200 Ribu
Salah satu sopir yang pernah diperas, melapor ke anggota Polsek Cilandak yang sedang patroli. Laporan ini ditindaklanjuti dan polisi berhasil menangkap tiga dari empat pelaku saat akan beraksi di Tol Jagorawi.
Dari tangan para tersangka, polisi menyita kartu e-money, uang tunai, satu unit mobil, dan dua handphone. "Komplotan ini dijerat Pasal 368 KUHP tentang pemerasan dengan ancaman 3 tahun penjara," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda