PPKM Darurat Berjalan 10 Hari, Kasus Covid-19 di Jakarta Timur Terus Melonjak
Selasa, 13 Juli 2021 - 16:33 WIB
JAKARTA - Jumlah kasus positif Covid-19 di Jakarta Timur terus melonjak meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali diterapkan.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur Hendra Hidayat mengatakan, jumlah kasus harian Covid-19 di wilayahnya hingga Senin (12/7/2021) mencapai lebih dari 3.000 kasus. "Data Sudin Kesehatan jumlahnya mencapai lebih 3.000 kasus. Mungkin baru kelihatan penurunan kasus setelah PPKM Darurat berjalan dua minggu," kata Hendra, Selasa (13/7/2021).
Untuk mencegah jumlah kasus kembali meningkat, dia berharap agar warga mematuhi aturan yang berlaku selama PPKM darurat diterapkan dengan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak. "Kita harapkan saat PPKM Darurat sudah berjalan dua minggu nanti penambahan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 harian di Jakarta Timur menurun dan tingkat kesembuhan naik," ujarnya.
Hendra menuturkan, selama PPKM darurat ini pihaknya pun menggencarkan vaksinasi untuk memperkuat imun tubuh warga agar tidak terlalu berdampak saat virus Corona menjangkiti tubuh. Melalui upaya tersebut diharapkan orang yang terjangkit dapat melawan virus Corona sehingga meningkatkan angka kesembuhan.
"Kita harapkan dengan vaksinasi massal Covid-19 yang terus ditingkatkan penularan kasus menurun karena warga memiliki kekebalan tubuh, walaupun tidak membuat kebal dari virus Covid-19 sepenuhnya," tuturnya.
Lihat Juga: Pengmas FIA UI Tingkatkan Internalisasi Entrepreneurial Mindset di Kalangan Pelajar Jakarta
Wakil Wali Kota Jakarta Timur Hendra Hidayat mengatakan, jumlah kasus harian Covid-19 di wilayahnya hingga Senin (12/7/2021) mencapai lebih dari 3.000 kasus. "Data Sudin Kesehatan jumlahnya mencapai lebih 3.000 kasus. Mungkin baru kelihatan penurunan kasus setelah PPKM Darurat berjalan dua minggu," kata Hendra, Selasa (13/7/2021).
Untuk mencegah jumlah kasus kembali meningkat, dia berharap agar warga mematuhi aturan yang berlaku selama PPKM darurat diterapkan dengan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak. "Kita harapkan saat PPKM Darurat sudah berjalan dua minggu nanti penambahan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 harian di Jakarta Timur menurun dan tingkat kesembuhan naik," ujarnya.
Hendra menuturkan, selama PPKM darurat ini pihaknya pun menggencarkan vaksinasi untuk memperkuat imun tubuh warga agar tidak terlalu berdampak saat virus Corona menjangkiti tubuh. Melalui upaya tersebut diharapkan orang yang terjangkit dapat melawan virus Corona sehingga meningkatkan angka kesembuhan.
"Kita harapkan dengan vaksinasi massal Covid-19 yang terus ditingkatkan penularan kasus menurun karena warga memiliki kekebalan tubuh, walaupun tidak membuat kebal dari virus Covid-19 sepenuhnya," tuturnya.
Lihat Juga: Pengmas FIA UI Tingkatkan Internalisasi Entrepreneurial Mindset di Kalangan Pelajar Jakarta
(cip)
tulis komentar anda