Positif Covid di Jakarta Hari Ini Catat Rekor 14.619, Wagub: Tes PCR Kita Tinggi
Senin, 12 Juli 2021 - 18:48 WIB
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengatakan, hari ini jumlah warga DKI yang terpapar Covid-19 kembali mencatat rekor.
"Ya memang kalau melihat data, positif hari ini meningkat ya, sampai 14.619, ini rekor ya. Tapi perlu diketahui, ini sebab salah satunya adalah karena memang tes PCR kita tertinggi, sudah hampir 20 kali dari standar yang ditentukan oleh WHO," ujar Ariza di Balai Kota DKI, Senin (12/7/2021).
Menurut Ariza, ini cara Pemprov DKI meningkatkan 3T, sekalipun memang cukup berat untuk meningkatkan kapasitas testing.
"Bagi kami untuk terus meningkatkan berbagai fasilitas mulai rumah sakit, tempat tidur, ICU, oksigen, obat-obatan, vitamin, dan terutama tenaga kesehatan yang tidak mudah, tidak bisa disulap begitu saja, karena harus memiliki kompetensi dan persyaratan khusus melalui proses yang tidak mudah," bebernya.
Ariza melanjutkan, semakin banyak menemukan Covid di Jakarta, semakin cepat melakukan tracing, dan semakin cepat pihaknya melakukan treatment.
"Harapannya dengan demikian, orang bisa segera mengurangi dan memutus mata rantai penularan Covid-19. Mudah-mudahan ke depan bisa semakin menurun kasus positifnya, kasus aktifnya. Sekali lagi inilah cara kita," tutupnya.
"Ya memang kalau melihat data, positif hari ini meningkat ya, sampai 14.619, ini rekor ya. Tapi perlu diketahui, ini sebab salah satunya adalah karena memang tes PCR kita tertinggi, sudah hampir 20 kali dari standar yang ditentukan oleh WHO," ujar Ariza di Balai Kota DKI, Senin (12/7/2021).
Menurut Ariza, ini cara Pemprov DKI meningkatkan 3T, sekalipun memang cukup berat untuk meningkatkan kapasitas testing.
"Bagi kami untuk terus meningkatkan berbagai fasilitas mulai rumah sakit, tempat tidur, ICU, oksigen, obat-obatan, vitamin, dan terutama tenaga kesehatan yang tidak mudah, tidak bisa disulap begitu saja, karena harus memiliki kompetensi dan persyaratan khusus melalui proses yang tidak mudah," bebernya.
Baca Juga
Ariza melanjutkan, semakin banyak menemukan Covid di Jakarta, semakin cepat melakukan tracing, dan semakin cepat pihaknya melakukan treatment.
"Harapannya dengan demikian, orang bisa segera mengurangi dan memutus mata rantai penularan Covid-19. Mudah-mudahan ke depan bisa semakin menurun kasus positifnya, kasus aktifnya. Sekali lagi inilah cara kita," tutupnya.
(thm)
tulis komentar anda