Jalur Perbatasan Bekasi-Karawang Kembali Diserbu Pemudik, Polisi Pecah Konsentrasi Massa
Selasa, 11 Mei 2021 - 03:29 WIB
TANGERANG - Posko penyekatan diperbatasan Bekasi-Karawang, tepatnya di Jalan Pantura Kedungwaringin, kembali dipadati ratusan kendaraan yang hendak mudik Lebaran 2021 .
Berdasarkan pantauan di lokasi pukul 20.00 WIB, para pemudik masih didominasi oleh sepeda motor. Semakin malam, jumlahnya terus bertambah. Diperkirakan, jumlah pemudik sama banyak dengan malam sebelumnya.
Kapolrestro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan, pihaknya melakukan upaya memecah konsentrasi massa pemudik, dengan membangun dua pos jaga.
"Pembagian dua pos itu, pertama dibangun disekitar 500 meter dari titik putar balik. Titik itu dikhususkan untuk sepeda motor dan pos satu lagi di dekat arah putar balik yang dikhususkan pemeriksaan kendaraan roda empat," katanya di lokasi, Senin 10 Mei 2021.
Dijelaskan dia, sehingga totalnya ada dua pos penyekatan. Meski diserbu ratusan pemudik, pihaknya akan tetap berpegang teguh, bahwa warga dilarang mudik di masa pandemi ini.
"Jadi nanti ada dua titik penyekatan ya. Nanti ada bagian khusus motor dan ada jalur khusus mobil. Nanti kita sortir kendaraan bermotor roda dua paling kiri arah Karawang. Kalau motor terindikasi mudik langsung diarahkan ke kanan putar balik," ungkapnya.
Sedangkan kendaraan roda empat selebihnya akan dipilah dan disekat di putaran Mareleng. Dengan demikian, maka akan menjadi lebih teratur penindakan pemutaran baliknya.
"Petugas juga akan menjaga ujung jalur arah ke Jakarta di lokasi tersebut. Dengan skema baru ini, diharapkan petugas tidak lagi kewalahan menghalau para pemudik yang mencoba menerobos barikade," pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, tampak para petugas gabungan yang terdiri dari TNI/Polri mulai kelelahan. Sementara kendaraan pemudik yang ke Karawang semakin banyak.
Berdasarkan pantauan di lokasi pukul 20.00 WIB, para pemudik masih didominasi oleh sepeda motor. Semakin malam, jumlahnya terus bertambah. Diperkirakan, jumlah pemudik sama banyak dengan malam sebelumnya.
Kapolrestro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan, pihaknya melakukan upaya memecah konsentrasi massa pemudik, dengan membangun dua pos jaga.
"Pembagian dua pos itu, pertama dibangun disekitar 500 meter dari titik putar balik. Titik itu dikhususkan untuk sepeda motor dan pos satu lagi di dekat arah putar balik yang dikhususkan pemeriksaan kendaraan roda empat," katanya di lokasi, Senin 10 Mei 2021.
Dijelaskan dia, sehingga totalnya ada dua pos penyekatan. Meski diserbu ratusan pemudik, pihaknya akan tetap berpegang teguh, bahwa warga dilarang mudik di masa pandemi ini.
"Jadi nanti ada dua titik penyekatan ya. Nanti ada bagian khusus motor dan ada jalur khusus mobil. Nanti kita sortir kendaraan bermotor roda dua paling kiri arah Karawang. Kalau motor terindikasi mudik langsung diarahkan ke kanan putar balik," ungkapnya.
Sedangkan kendaraan roda empat selebihnya akan dipilah dan disekat di putaran Mareleng. Dengan demikian, maka akan menjadi lebih teratur penindakan pemutaran baliknya.
Baca Juga
"Petugas juga akan menjaga ujung jalur arah ke Jakarta di lokasi tersebut. Dengan skema baru ini, diharapkan petugas tidak lagi kewalahan menghalau para pemudik yang mencoba menerobos barikade," pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, tampak para petugas gabungan yang terdiri dari TNI/Polri mulai kelelahan. Sementara kendaraan pemudik yang ke Karawang semakin banyak.
(mhd)
tulis komentar anda