Donasikan Onoiwa, Nucleus Farma Ikut Sukseskan Vaksinasi COVID-19
Selasa, 09 Maret 2021 - 10:47 WIB
JAKARTA - Nucleus Farma, perusahaan Bio-tech company yang berfokus pada produk-produk inovatif natural, ikut berkontribusi dalam program vaksinasi yang dilaksanakan oleh keluarga besar alumni Kolese Kanisius. Vaksinasi yang ditujukan untuk para lanjut usia (lansia) ini berlangsung sejak Senin (8/3/2021) hingga Sabtu (13/3/2021) di sekolah Kolese Kanisius, Menteng, Jakarta Pusat.
Selama 5 hari vaksinasi di Kolese Kanisius total ada 2.500 lanjut usia yang divaksinasi. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin hadir memantau proses vaksinasi di Kolese Kanisius pada Selasa (9/3/2021). (Baca juga; Petugas Pelayanan Publik Jadi Prioritas Vaksinasi Tahap Kedua di Jayapura )
Menkes Budi Gunadi menyambut baik keterlibatan komunitas yang membantu pemerintah dalam mempercepat vaksinasi bagi kelompok prioritas. Dengan banyaknya komunitas atau organisasi yang terlibat, Menkes optimistis target vaksinasi terhadap 26,1 juta lansia hingga Juni bisa tercapai. "Kami tak bisa sendiri, tapi dengan keterlibatan bisa tercapai. Ini untuk kita bersama," kata Menkes.
Sementara itu, pemegang gelar Master in Biotechnology John Hopkins University, Ravindra Airlangga Hartarto, menyambut baik kontribusi Nucleus Farma dalam menyukseskan program vaksinasi COVID-19. (Baca juga; Bukan untuk Vaksinasi Mandiri, AstraZeneca buat Lansia dan Pelayan Publik )
“Partisipasi Nucleus Farma bisa menjadi contoh bagi perusahaan – perusahaan lain. Semoga ke depan semakin banyak perusahaan yang ikut terlibat dalam vaksinasi Covid-19 yang sedang digencarkan oleh pemerintah,” kata Ravindra.
Pada kesempatan tersebut Nucleus Farma mendonasikan 2.500 boks Onoiwa kepada para lansia yang ikut vaksinasi. Donasi ini diberikan sebagai salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Nucleus Farma. Ada pun nilai total donasinya mencapai sekitar Rp500 juta.
CEO Nucleus Farma, Edward Basilianus, mengatakan, pihaknya sangat berterima telah kasih diberi kesempatan untuk ikut menyukseskan vaksinasi COVID-19 di Kolese Kanisius. "Keterlibatan kami dalam program vaksinasi merupakan perwujudan dari visi Nucles Farma yang ingin menyehatkan masyarakat Indonesia melalui produk-produk INAMED yang diproduksi dengan teknologi tinggi,” kata Edward.
Onoiwa adalah salah satu produk Indonesia Natural Medicine (INAMED) yang diproduksi pabrik Nucleus Farma di Tangerang Selatan, Banten. Onoiwa terbuat dari ekstrak Channa striata atau yang dikenal dengan ikan gabus. Ikan gabus mengandung protein tinggi berupa asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Snakehead fish atau ikan gabus ini memiliki fraksi albumin sebesar 64,61%.
Albumin merupakan protein utama yang terdapat dalam darah manusia. Albumin diproduksi oleh organ hati. Fungsi albumin sendiri adalah untuk mengatur tekanan dalam pembuluh darah dan menjaganya agar cairan yang terdapat dalam pembuluh darah tidak bocor ke jaringan tubuh sekitarnya.
Edward Basilianus mengatakan, albumin sangat bermanfaat untuk membantu imunitas tubuh karena mengandung mineral Zinc. “Masyarakat tidak perlu ragu mengonsumsi Onoiwa karena produk ini sudah mendapatkan sertifikasi dari BPOM dan FDA registered facility,” kata Edward Basilianus.
Selama 5 hari vaksinasi di Kolese Kanisius total ada 2.500 lanjut usia yang divaksinasi. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin hadir memantau proses vaksinasi di Kolese Kanisius pada Selasa (9/3/2021). (Baca juga; Petugas Pelayanan Publik Jadi Prioritas Vaksinasi Tahap Kedua di Jayapura )
Menkes Budi Gunadi menyambut baik keterlibatan komunitas yang membantu pemerintah dalam mempercepat vaksinasi bagi kelompok prioritas. Dengan banyaknya komunitas atau organisasi yang terlibat, Menkes optimistis target vaksinasi terhadap 26,1 juta lansia hingga Juni bisa tercapai. "Kami tak bisa sendiri, tapi dengan keterlibatan bisa tercapai. Ini untuk kita bersama," kata Menkes.
Sementara itu, pemegang gelar Master in Biotechnology John Hopkins University, Ravindra Airlangga Hartarto, menyambut baik kontribusi Nucleus Farma dalam menyukseskan program vaksinasi COVID-19. (Baca juga; Bukan untuk Vaksinasi Mandiri, AstraZeneca buat Lansia dan Pelayan Publik )
“Partisipasi Nucleus Farma bisa menjadi contoh bagi perusahaan – perusahaan lain. Semoga ke depan semakin banyak perusahaan yang ikut terlibat dalam vaksinasi Covid-19 yang sedang digencarkan oleh pemerintah,” kata Ravindra.
Pada kesempatan tersebut Nucleus Farma mendonasikan 2.500 boks Onoiwa kepada para lansia yang ikut vaksinasi. Donasi ini diberikan sebagai salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Nucleus Farma. Ada pun nilai total donasinya mencapai sekitar Rp500 juta.
CEO Nucleus Farma, Edward Basilianus, mengatakan, pihaknya sangat berterima telah kasih diberi kesempatan untuk ikut menyukseskan vaksinasi COVID-19 di Kolese Kanisius. "Keterlibatan kami dalam program vaksinasi merupakan perwujudan dari visi Nucles Farma yang ingin menyehatkan masyarakat Indonesia melalui produk-produk INAMED yang diproduksi dengan teknologi tinggi,” kata Edward.
Onoiwa adalah salah satu produk Indonesia Natural Medicine (INAMED) yang diproduksi pabrik Nucleus Farma di Tangerang Selatan, Banten. Onoiwa terbuat dari ekstrak Channa striata atau yang dikenal dengan ikan gabus. Ikan gabus mengandung protein tinggi berupa asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Snakehead fish atau ikan gabus ini memiliki fraksi albumin sebesar 64,61%.
Albumin merupakan protein utama yang terdapat dalam darah manusia. Albumin diproduksi oleh organ hati. Fungsi albumin sendiri adalah untuk mengatur tekanan dalam pembuluh darah dan menjaganya agar cairan yang terdapat dalam pembuluh darah tidak bocor ke jaringan tubuh sekitarnya.
Edward Basilianus mengatakan, albumin sangat bermanfaat untuk membantu imunitas tubuh karena mengandung mineral Zinc. “Masyarakat tidak perlu ragu mengonsumsi Onoiwa karena produk ini sudah mendapatkan sertifikasi dari BPOM dan FDA registered facility,” kata Edward Basilianus.
(wib)
tulis komentar anda