Hujan sejak Siang, Sejumlah Permukiman Warga di Kota Bekasi Mulai Tergenang

BEKASI - Hujan dengan intensitas sedang yang mengguyur wilayah Kota Bekasi sejak siang hingga malam ini, mengakibatkan sejumlah wilayah permukiman warga mulai tergenang. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, terdapat tujuh titik yang sudah tergenang.

Selain itu ada dua pohon tumbang akibat angin kencang disertai hujan lebat. ”Anggota sudah disebar untuk melakukan penanganan di titik genangan maupun evakuasi pohon tumbang,” kata Kepala BPBD Kota Bekasi, Agus Harpa.



Untuk genangan air, kata dia, yang terjadi baru mencapai 10 sampai dengan 15 sentimeter. Di Kecamatan Rawalumbu, air menggenang dengan ketinggian 15 sentimeter, tepatnya di Perumahan Pondok Hijau Permai, Perum Suzuki RT 06/RW 24, dan juga di Pasar Burung depan SMA 13 Kemudian di RT 08/RW 08, Kelurahan Pengasinan.

Sementara wilayah Kecamatan Pondok Gede, genangan air terjadi di Jalan Raya Jatiwaringin. Kemudian, Kecamatan Medan Satria genangan air mencapai 20 sampai 50 sentimeter di Jalan Rawa Bhakti RT 01, 08, 09 RW 03, Kelurahan Kali Baru.



Baca juga: Perumahan Jatibening Diterjang Banjir, Pemkot Bekasi Mulai Evakuasi 350 KK

Selanjutnya Kecamatan Jatiasih, genangan air terjadi di Komplek AL mecapai 20-30 sentimeter dan Perumahan Dosen IKIP mencapai 60-70 meter. Pada wilayah itu tepatnya di Jalan Jati Kramat dan Jalan Sepakat 1 RT 03/01, Kelurahan Jatirasa, terdapat dua pohon tumbang.

"Namun sampai sekarang kondisi masih kondusif, pohon tumbang sudah dalam penanganan petugas, kami masih memantau kondisi terkini," ungkapnya.

Hingga saat ini, titik genangan masih tergolong aman dan permukiman di bantaran Kali Bekasi masih kondusif.