Mantan Dewan Ini Ngamuk Rumah Makan Saungnya Disegel: Ini Menyangkut Harga Diri
Sabtu, 23 Januari 2021 - 18:44 WIB
Serin menjelaskan, rumah makannya sudah mulai berjualan sejak 50 hari lalu. Pelanggannya pun sudah mulai ada dan berdatangan. Namun pagi hari saat dirinya baru selesai belanja untuk kebutuhan masak, tiba-tiba sebanyak 5 mobil Satpol PP berjumlah sekitar 30, orang mendatangi warungnya. Tidak banyak bicara, mereka langsung melakukan penyegelan.
Menurutnya, sebelum melakukan penyegelan Satpol PP seharunya datang melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Tidak langsung bawa pasukan dan melakukan penyegelan, sehingga warga kampung menjadi geger.
"Ini mah menyangkut harga diri saya. Orang kampung tahu warung saya digerebek. Mestinya kan dia klarifikasi dulu, jangan asal segel, jadi bunyinya lain, bahasanya lain. Ini malah yang ditempel gubug," tandasnya.
Meski telah disegel, Serin mengaku akan tetap berjualan. Apalagi semua keperluan belanja sudah dibeli dan besok hari libur. Akan banyak pelanggannya yang datang untuk makan. Terkait dengan papan segel, akan diabaikannya begitu saja.
Menurutnya, sebelum melakukan penyegelan Satpol PP seharunya datang melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Tidak langsung bawa pasukan dan melakukan penyegelan, sehingga warga kampung menjadi geger.
"Ini mah menyangkut harga diri saya. Orang kampung tahu warung saya digerebek. Mestinya kan dia klarifikasi dulu, jangan asal segel, jadi bunyinya lain, bahasanya lain. Ini malah yang ditempel gubug," tandasnya.
Meski telah disegel, Serin mengaku akan tetap berjualan. Apalagi semua keperluan belanja sudah dibeli dan besok hari libur. Akan banyak pelanggannya yang datang untuk makan. Terkait dengan papan segel, akan diabaikannya begitu saja.
(thm)
tulis komentar anda