Kepergok Maling Motor di Warakas, Dua Pelaku Babak Belur Dihakimi massa
Minggu, 13 Desember 2020 - 00:04 WIB
JAKARTA - Dua pemuda bernama Faisal Parsaoran (20) dan Muhamad Saih (21) babak belur dikeroyok warga setelah kepergok mencuri sepeda motor di Jalan Warakas 6 Gang 21, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara , Sabtu (12/12/2020).
Salah satu warga, Ito Batu (40) menceritakan, kejadian ini bermula ketika sepeda motor Yamaha N-Max bernopol B 3204 UPJ yang baru saja digunakan oleh anaknya diparkir di depan rumah.
"Jadi anak saya habis belanja dari Alfamidi. Abis dari Alfamidi, motor diparkir di pinggir jalan, tapi kunci masih kecantel gitu di motor," kata Ito saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (12/12/2020). ( )
Tidak berapa lama ditinggal, datang kedua pelaku yang diduga sudah memantau motor yang kunci kontaknya masih tercantol sekaligus situasi setempat. Pelaku pun sempat menguasai motor berwarna biru itu.
"Tapi gak lama, karena itu kan motor teman anak saya. Jadi si pemilik motor ini melihat ada orang naik di atas motor. Dan benar aja si pelaku lagi memundurkan motor," kata ito.
Karena aksinya sudah diketahui, pelaku pun berupaya melarikan diri. Namun sayang usaha kaburnya gagal, kedua pelaku berhasil ditangkap warga dan aparat kepolisian yang tak jauh dari lokasi.
"Warga setempat bahkan sempat menghakimi keduanya hingga babak belur. Kalau lari begitu pasti dihakimi terus dibawa ke kantor RW dan langsung dibawa polisi Polsek," ucap Ito. ( )
Sementara itu, Panit Opsnal Polsek Tanjung Priok, Ipda Bambang Kasiadi mengatakan dua pelaku diamankan saat anggota opsnal Polsek Tanjung Priok yang sedang lewat mendengar teriakan warga yang kehilangan motornya.
"Sehingga dilakukan pengejaran bersama dengan warga dan diamankan di Polsek serta langsung dilakukan pemeriksaan. Dari tangan pelaku ditemukan barang bukti berupa anak kunci letter T, kendaraan bermotor yang dicuri dan STNK," katanya.
Salah satu warga, Ito Batu (40) menceritakan, kejadian ini bermula ketika sepeda motor Yamaha N-Max bernopol B 3204 UPJ yang baru saja digunakan oleh anaknya diparkir di depan rumah.
"Jadi anak saya habis belanja dari Alfamidi. Abis dari Alfamidi, motor diparkir di pinggir jalan, tapi kunci masih kecantel gitu di motor," kata Ito saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (12/12/2020). ( )
Tidak berapa lama ditinggal, datang kedua pelaku yang diduga sudah memantau motor yang kunci kontaknya masih tercantol sekaligus situasi setempat. Pelaku pun sempat menguasai motor berwarna biru itu.
"Tapi gak lama, karena itu kan motor teman anak saya. Jadi si pemilik motor ini melihat ada orang naik di atas motor. Dan benar aja si pelaku lagi memundurkan motor," kata ito.
Karena aksinya sudah diketahui, pelaku pun berupaya melarikan diri. Namun sayang usaha kaburnya gagal, kedua pelaku berhasil ditangkap warga dan aparat kepolisian yang tak jauh dari lokasi.
"Warga setempat bahkan sempat menghakimi keduanya hingga babak belur. Kalau lari begitu pasti dihakimi terus dibawa ke kantor RW dan langsung dibawa polisi Polsek," ucap Ito. ( )
Sementara itu, Panit Opsnal Polsek Tanjung Priok, Ipda Bambang Kasiadi mengatakan dua pelaku diamankan saat anggota opsnal Polsek Tanjung Priok yang sedang lewat mendengar teriakan warga yang kehilangan motornya.
"Sehingga dilakukan pengejaran bersama dengan warga dan diamankan di Polsek serta langsung dilakukan pemeriksaan. Dari tangan pelaku ditemukan barang bukti berupa anak kunci letter T, kendaraan bermotor yang dicuri dan STNK," katanya.
(abd)
tulis komentar anda