Pemkot Jakbar Jaring 76 PMKS Kini Tersisa 18 Orang di GOR Cengkareng
Minggu, 10 Mei 2020 - 16:05 WIB
JAKARTA - Sekitar dua pekan menggelar operasi di jalanan Jakarta Barat, pemerintah daerah setempat berhasil menjaring 76 orang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Mereka kemudian ditampung di GOR Cengkareng. Sebagian besar di antaranya telah dijemput keluarganya. Kini, PMKS yang tersisa berjumlah 18 orang. (Baca juga: 259 PMKS dan Tunawisma Terjaring Razia, 41 Orang Bertahan di Gor Ciracas)
Kasudinsos Jakarta Barat Mursidin menuturkan data itu dihimpun sejak Senin (27/4/2020) sampai Sabtu (9/5/2020) pagi. “Sudah 76 yang kami tampung. Tapi, kan mereka keluar masuk setiap harinya," ujarnya, Minggu (10/5/2020).
Pada awal operasi, Senin (27/4/2020), petugas Satpol PP menjaring 14 PMKS lalu menitipkan di GOR Cengkareng. Esoknya sebanyak enam orang yang terjaring dijemput keluarganya. Kemudian, sudah 43 orang yang telah dipulangkan.
Sudinsos mencatat dua orang dirujuk ke RSUD Cengkareng dan Rumah Sakit Khusus (RSK) Duren Sawit. Sementara, 13 PMKS dirujuk ke dua panti sosial. "Kami merujuk enam orang berusia potensial ke Panti Sosial Bina Karya (PSBK) Harapan Jaya dan tujuh orang jompo ke Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Kementerian Sosial," kata Mursidin.
Mereka kemudian ditampung di GOR Cengkareng. Sebagian besar di antaranya telah dijemput keluarganya. Kini, PMKS yang tersisa berjumlah 18 orang. (Baca juga: 259 PMKS dan Tunawisma Terjaring Razia, 41 Orang Bertahan di Gor Ciracas)
Kasudinsos Jakarta Barat Mursidin menuturkan data itu dihimpun sejak Senin (27/4/2020) sampai Sabtu (9/5/2020) pagi. “Sudah 76 yang kami tampung. Tapi, kan mereka keluar masuk setiap harinya," ujarnya, Minggu (10/5/2020).
Pada awal operasi, Senin (27/4/2020), petugas Satpol PP menjaring 14 PMKS lalu menitipkan di GOR Cengkareng. Esoknya sebanyak enam orang yang terjaring dijemput keluarganya. Kemudian, sudah 43 orang yang telah dipulangkan.
Sudinsos mencatat dua orang dirujuk ke RSUD Cengkareng dan Rumah Sakit Khusus (RSK) Duren Sawit. Sementara, 13 PMKS dirujuk ke dua panti sosial. "Kami merujuk enam orang berusia potensial ke Panti Sosial Bina Karya (PSBK) Harapan Jaya dan tujuh orang jompo ke Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Kementerian Sosial," kata Mursidin.
(jon)
tulis komentar anda