Polda Metro Jaya Kantongi Identitas Penusuk Timses Calon Wali Kota Makassar
Selasa, 10 November 2020 - 18:35 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.Foto/SINDOnews/Dok
JAKARTA - Penyidik kepolisian sudah berhasil melakukan identifikasi pelaku penusukan terhadap MM (48), salah seorang tim sukses (timses) calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Abd Ramhan Bando ( Appi-Rahman ) di Palmerah beberapa waktu lalu.
Dari hasil identifikasi CCTV memang sudah diketahui dan pihaknya sedang mencari data lengkapnya. “Kita sudah berhasil identifikasi,dan dalam waktu dekat pelaku bisa kita ringkus,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan Selasa (10/11/2020).
Dia menegaskan, penyidik juga telah melakukan pemeriksaan beberapa saksi di lokasi yang mengetahui proses terjadinya penusukan tersebut. Menurut Yusri, dari bukti rekaman CCTV dan keterangan para saksi, pelaku diduga berjumlah dua orang.
"Satu orang berperan sebagai eksekutor, dan satu orang lagi menunggu di motor untuk kabur bersama eksekutor usai melakukan penusukan. Pelaku penusukan sendiri itu sudah kita lihat langsung dari CCTV yang ada, sudah jelaslah," tegas Yusri.
Namun pihaknya masih terus menyelidiki keterangan-keterangan para saksi yang telah diperiksa. Dia menyebut pihaknya tidak ingin tergesa-gesa dalam menetapkan tersangka terkait kasus tersebut. (Baca: Pelaku Penusukan Timses Cawalkot Makassar Pakai Baju Kotak-kotak Cokelat)
Peristiwa penusukan tersebut sendiri terjadi pada Sabtu, 7 November 2020 malam. Saat itu korban ditusuk saat hendak mengikuti acara debat Pilwakot Makassar di salah satu stasiun TV swasta di Palmerah, Jakarta Pusat.
Dari hasil identifikasi CCTV memang sudah diketahui dan pihaknya sedang mencari data lengkapnya. “Kita sudah berhasil identifikasi,dan dalam waktu dekat pelaku bisa kita ringkus,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan Selasa (10/11/2020).
Dia menegaskan, penyidik juga telah melakukan pemeriksaan beberapa saksi di lokasi yang mengetahui proses terjadinya penusukan tersebut. Menurut Yusri, dari bukti rekaman CCTV dan keterangan para saksi, pelaku diduga berjumlah dua orang.
"Satu orang berperan sebagai eksekutor, dan satu orang lagi menunggu di motor untuk kabur bersama eksekutor usai melakukan penusukan. Pelaku penusukan sendiri itu sudah kita lihat langsung dari CCTV yang ada, sudah jelaslah," tegas Yusri.
Namun pihaknya masih terus menyelidiki keterangan-keterangan para saksi yang telah diperiksa. Dia menyebut pihaknya tidak ingin tergesa-gesa dalam menetapkan tersangka terkait kasus tersebut. (Baca: Pelaku Penusukan Timses Cawalkot Makassar Pakai Baju Kotak-kotak Cokelat)
Peristiwa penusukan tersebut sendiri terjadi pada Sabtu, 7 November 2020 malam. Saat itu korban ditusuk saat hendak mengikuti acara debat Pilwakot Makassar di salah satu stasiun TV swasta di Palmerah, Jakarta Pusat.
(hab)
tulis komentar anda