Wanita Hamil Ini Batal Lompat dari JPO Gambir Berkat Bujukan Ipda Dahroni
Selasa, 27 Oktober 2020 - 20:16 WIB
Seorang perempuan yang tengah hamil, RH (23), berniat mengakhiri hidup dengan cara melompat dari JPO Stasiun Gambir, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Selasa (27/10/2020). Foto: SINDOnews/Komaruddin Bagja
JAKARTA - Seorang perempuan yang tengah hamil , RH (23), berniat mengakhiri hidup dengan cara melompat dari JPO Stasiun Gambir, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Selasa (27/10/2020).
Beruntung, bujuk rayu Kepala Pospol Monas Timur Ipda Dahroni berhasil meluluhkan hati RH, sehingga membatalkan niatnya bunuh diri. (Baca juga: Asmara Terganjal Restu Keluarga, Gadis Belia Pilih Kehilangan Nyawa)
Sebelum Ipda Dahroni membujuknya, petugas keamanan Stasiun Gambir dan TNI sudah terlebih dulu meminta RH turun, tetapi tidak mempan.
"Bujukan pertama enggak mau, lalu bujukan kedua baru mau. Pas sama saya dia mau dan akhirnya kami bawa ke Pospol Monas Timur," ujar Dahroni, ditemui di Pospol Monas Timur, Gambir.
Dahroni menuturkan, perempuan tersebut tengah hamil empat bulan. Dia nekat ingin bunuh diri karena ditinggal suaminya sejak dua bulan lalu.
"Sampai sekarang (suaminya) tidak ada kabar dan berita. Dia mencari ke Jakarta hingga niat mau bunuh diri," jelas Dahroni. (Baca: Seorang Pria Tergeletak Bersimbah Darah di Toilet Minimarket)
Berdasarkan keterangan dari pihak Dinas Sosial, wanita itu ternyata pernah juga diamankan sebelumnya, karena upaya bunuh diri di kawasan Jelambar. "Dia mau melakukan upaya serupa," ungkap Dahroni.
Dari pengakuannya, RH merupakan warga asal Jepara, Jawa Tengah. "Dia ini baru datang. Tas sama KTP saja dibuang," ungkap Dahroni.
Dahroni menduga RH frustrasi. Dia stres karena ditinggal suami. "Dia sih masih bisa ngomong. Katanya hamil anak kelima, pusing kali," tutup Dahroni.
Beruntung, bujuk rayu Kepala Pospol Monas Timur Ipda Dahroni berhasil meluluhkan hati RH, sehingga membatalkan niatnya bunuh diri. (Baca juga: Asmara Terganjal Restu Keluarga, Gadis Belia Pilih Kehilangan Nyawa)
Sebelum Ipda Dahroni membujuknya, petugas keamanan Stasiun Gambir dan TNI sudah terlebih dulu meminta RH turun, tetapi tidak mempan.
"Bujukan pertama enggak mau, lalu bujukan kedua baru mau. Pas sama saya dia mau dan akhirnya kami bawa ke Pospol Monas Timur," ujar Dahroni, ditemui di Pospol Monas Timur, Gambir.
Dahroni menuturkan, perempuan tersebut tengah hamil empat bulan. Dia nekat ingin bunuh diri karena ditinggal suaminya sejak dua bulan lalu.
"Sampai sekarang (suaminya) tidak ada kabar dan berita. Dia mencari ke Jakarta hingga niat mau bunuh diri," jelas Dahroni. (Baca: Seorang Pria Tergeletak Bersimbah Darah di Toilet Minimarket)
Berdasarkan keterangan dari pihak Dinas Sosial, wanita itu ternyata pernah juga diamankan sebelumnya, karena upaya bunuh diri di kawasan Jelambar. "Dia mau melakukan upaya serupa," ungkap Dahroni.
Dari pengakuannya, RH merupakan warga asal Jepara, Jawa Tengah. "Dia ini baru datang. Tas sama KTP saja dibuang," ungkap Dahroni.
Dahroni menduga RH frustrasi. Dia stres karena ditinggal suami. "Dia sih masih bisa ngomong. Katanya hamil anak kelima, pusing kali," tutup Dahroni.
(thm)
tulis komentar anda