Jalani Uji Laik Fungsi, Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 1a Ditarget Selesai Akhir 2020
Sabtu, 19 September 2020 - 23:01 WIB
JAKARTA - Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 1a ruas Junction Cimanggis – On/Off Ramp Jatikarya/Transyogi sepanjang 3,17 Km beberapa waktu lalu telah dilaksanakan Uji Laik Fungsi (ULF). Untuk progres konstruksinya sendiri saat ini telah mencapai sebesar 98,96% dan ditargetkan rampung keseluruhan pada akhir 2020.
“Pelaksanaan Uji Laik Fungsi (ULF) Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 1a dilaksanakan oleh tim evaluasi, terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia,” tulis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) melalui akun Instagram @bpjt_info, Sabtu (19/9/2020). (Baca juga; Progres Pembangunan Tol Serpong-Cinere 84%, Seksi 1 Ditarget Selesai Akhir 2020 )
BPJT menjelaskan, setelah proses Uji Laik Fungsi Jalan Tol Cimanggis-cibitung Seksi 1a selesai, juga telah dilakukan perbaikan atas hasil pemeriksaan oleh tim uji laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. “Sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, sehingga jalan tol ini dapat dioperasikan sesuai masa pengoperasiannya oleh operator jalan tol,” lanjut @bpjt_info.
Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dikelola oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways secara keseluruhan memiliki total panjang 25,21 Km dan merupakan bagian dari salah satu akses tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2. Jalan tol ini terdiri dari 2 seksi, yaitu Seksi 1a ruas Junction Cimanggis – On/Off Ramp Jatikarya/Transyogi (3,17 Km) dan Seksi 2 ruas On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung (22,04 Km) yang saat ini progress konstruksinya telah mencapai 66,61% ditargetka 2021 dapat beroperasi.
“Kehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung memberikan peran penting dalam mendukung akses transportasi angkutan berat logistik yang juga akan terhubug menuju ke kawasan industri. Selain itu, jalan tol ini mengurangi kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di wilayah terse but, sehingga memberikan manfaat besar bagi kelancaran arus lalu lintas kendaraan bagi masyarakat di wilayah Jabodetabek,” tulis keterangan @bpjt_info. (Baca juga; Kontruksi Jalan Tol Cengkareng - Batuceper - Kunciran Capai 86,46% )
“Pelaksanaan Uji Laik Fungsi (ULF) Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 1a dilaksanakan oleh tim evaluasi, terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia,” tulis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) melalui akun Instagram @bpjt_info, Sabtu (19/9/2020). (Baca juga; Progres Pembangunan Tol Serpong-Cinere 84%, Seksi 1 Ditarget Selesai Akhir 2020 )
BPJT menjelaskan, setelah proses Uji Laik Fungsi Jalan Tol Cimanggis-cibitung Seksi 1a selesai, juga telah dilakukan perbaikan atas hasil pemeriksaan oleh tim uji laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. “Sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, sehingga jalan tol ini dapat dioperasikan sesuai masa pengoperasiannya oleh operator jalan tol,” lanjut @bpjt_info.
Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dikelola oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways secara keseluruhan memiliki total panjang 25,21 Km dan merupakan bagian dari salah satu akses tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2. Jalan tol ini terdiri dari 2 seksi, yaitu Seksi 1a ruas Junction Cimanggis – On/Off Ramp Jatikarya/Transyogi (3,17 Km) dan Seksi 2 ruas On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung (22,04 Km) yang saat ini progress konstruksinya telah mencapai 66,61% ditargetka 2021 dapat beroperasi.
“Kehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung memberikan peran penting dalam mendukung akses transportasi angkutan berat logistik yang juga akan terhubug menuju ke kawasan industri. Selain itu, jalan tol ini mengurangi kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di wilayah terse but, sehingga memberikan manfaat besar bagi kelancaran arus lalu lintas kendaraan bagi masyarakat di wilayah Jabodetabek,” tulis keterangan @bpjt_info. (Baca juga; Kontruksi Jalan Tol Cengkareng - Batuceper - Kunciran Capai 86,46% )
(wib)
tulis komentar anda