Pembongkaran JPO Bank Indonesia Ditarget Tuntas 20 September 2020
Selasa, 08 September 2020 - 09:41 WIB
JAKARTA - PT MRT Jakarta telah melakukan pembongkaran jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte Transjakarta Bank Indonesia. Kegiatan tersebut berkaitan dengan pekerjaan proyek MRT Fase II.
Pembongkaran JPO ini akan dilakukan dalam 5 tahap, yang berlangsung sampai 19 September 2020. Kepala Departemen Corporate Communication PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo menjelaskan, di tahap pertama ini pekerjaan pembongkaran JPO dilakukan sisi Barat. Nantinya akan dilakukan ke bagian tengah, lalu akan bergeser ke bagian timur JPO.
"Pembongkaran JPO ini sudah berlangsung sejak 4 September 2020 hingga 19 September 2020. Targetnya pada 20 September 2020 nanti seluruh proses pembongkaran akan selesai dan akan dilakukan pada tahapan selanjutnya," kata Pratomo, saat ditemui di lokasi, Selasa (8/9/2020).
Ia menambahkan, area di sekitaran JPO Bank Indonesia ini akan menjadi Stasiun MRT MH Thamrin, yang masuk dalam proyek MRT Fase II. (Baca juga: Proyek MRT Bundaran HI-Kota Dimulai, Jalan MH Thamrin Direkayasa)
Potongan JPO ini akan dibawa ke tempat penyimpanan kontraktor di kawasan Rawa Buaya, Jakarta Barat. Selama proses pembongkaran ini dan selama proses konstruksi MRT fase 2 berlangsung, masyarakat dapat menggunakan pelican crossing yang tersedia saat ini.
"Nantinya, halte Transjakarta ini akan dibuatkan halte temporary di sisi barat dan timur Jalan MH Thamrin tersebut. Namun untuk sementara, selama proses konstruksi berlangsung, masyarakat atau penumpang Transjakarta dapat menggunakan pelican crossing atau zebra cross yang telah tersedia. Jadi akan berubah seiring pembangunan stasiun MH Thamrin ini berlangsung," bebernya. (Baca juga: Corona Akibatkan Proyek MRT Bundaran HI-Ancol Barat Molor)
Ia menambahkan, Stasiun MRT MH Thamrin ini akan terkoneksi dengan halte Transjakarta. "Seperti halnya yang kami terapkan di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI). Akana ada koneksi antara stasiun MRT dengan halte Transjakarta. Jadi penumpang yang akan melanjutkan perjalanan menggunakan Transjakarta, dapat mengaksesnya secara langsung," tambah Pratomo.
Saat ini, proses konstruksi MRT fase 2 telah sudah masuk ke dalam tahap pembongkaran utilitas, pemindahan utilitas, pemindahan pohon, dan sebagainya. Namun, saat ditanya mengenai pohon yang dipindahkan akan diganti, pihak MRT tidak memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
"Untuk sekarang, kami fokus ke pembongkaran JPO saja. Mengenai pohon yang dipindahkan akan diganti, akan kami sampaikan di kesempatan lain saja," jelasnya.
Pembongkaran JPO ini akan dilakukan dalam 5 tahap, yang berlangsung sampai 19 September 2020. Kepala Departemen Corporate Communication PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo menjelaskan, di tahap pertama ini pekerjaan pembongkaran JPO dilakukan sisi Barat. Nantinya akan dilakukan ke bagian tengah, lalu akan bergeser ke bagian timur JPO.
"Pembongkaran JPO ini sudah berlangsung sejak 4 September 2020 hingga 19 September 2020. Targetnya pada 20 September 2020 nanti seluruh proses pembongkaran akan selesai dan akan dilakukan pada tahapan selanjutnya," kata Pratomo, saat ditemui di lokasi, Selasa (8/9/2020).
Ia menambahkan, area di sekitaran JPO Bank Indonesia ini akan menjadi Stasiun MRT MH Thamrin, yang masuk dalam proyek MRT Fase II. (Baca juga: Proyek MRT Bundaran HI-Kota Dimulai, Jalan MH Thamrin Direkayasa)
Potongan JPO ini akan dibawa ke tempat penyimpanan kontraktor di kawasan Rawa Buaya, Jakarta Barat. Selama proses pembongkaran ini dan selama proses konstruksi MRT fase 2 berlangsung, masyarakat dapat menggunakan pelican crossing yang tersedia saat ini.
"Nantinya, halte Transjakarta ini akan dibuatkan halte temporary di sisi barat dan timur Jalan MH Thamrin tersebut. Namun untuk sementara, selama proses konstruksi berlangsung, masyarakat atau penumpang Transjakarta dapat menggunakan pelican crossing atau zebra cross yang telah tersedia. Jadi akan berubah seiring pembangunan stasiun MH Thamrin ini berlangsung," bebernya. (Baca juga: Corona Akibatkan Proyek MRT Bundaran HI-Ancol Barat Molor)
Ia menambahkan, Stasiun MRT MH Thamrin ini akan terkoneksi dengan halte Transjakarta. "Seperti halnya yang kami terapkan di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI). Akana ada koneksi antara stasiun MRT dengan halte Transjakarta. Jadi penumpang yang akan melanjutkan perjalanan menggunakan Transjakarta, dapat mengaksesnya secara langsung," tambah Pratomo.
Saat ini, proses konstruksi MRT fase 2 telah sudah masuk ke dalam tahap pembongkaran utilitas, pemindahan utilitas, pemindahan pohon, dan sebagainya. Namun, saat ditanya mengenai pohon yang dipindahkan akan diganti, pihak MRT tidak memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
"Untuk sekarang, kami fokus ke pembongkaran JPO saja. Mengenai pohon yang dipindahkan akan diganti, akan kami sampaikan di kesempatan lain saja," jelasnya.
(thm)
tulis komentar anda