Angkie Yudistia Tegaskan Seluruh Program Pasangan RIDO Diinklusikan Dengan Disabilitas
Kamis, 07 November 2024 - 21:21 WIB
JAKARTA - Jubir pasangan Cagub-Cawagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Angkie Yudistia menegaskan seluruh program pasangan RIDO akan diinklusikan untuk penyandang disabilitas.
Dengan demikian, kata dia, tak ada program pasangan RIDO yang bersifat ekslusif.
"Semua program itu diinklusikan dengan disabilitas, jadi tidak ada yang ekslusif tapi semua program itu di inklusikan Artinya no one is left behind tidak ada boleh satupun yang tertinggal dari semua program Gubernur," ujar Angkie di DPD Partai Golkar Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2024).
"Jadi mau progam pendidikan ekonomi transportasi dan lain lainnya itu semua (ramah) disabilitas," sambungnya.
Terlebih dia menjelaskan , penyandang disabilitas menjadi golongan yang di gratiskan untuk transportasi. Hal itu tentunya sangat baik untuk menunjang mobilitas penyandang disabilitas.
"Sehingga memudahkan transportasi disabilitas dari satu tempat dan tempat lainnya. Pasti sekolah beasiswa afirmasi itu gratis dan berharap talenta-talenta penyandang disabilitas bisa dikembangkan," tambahnya.
Selain itu, pasangan RIDO juga telah memikirkan pekerjaan bagi para penyandang disabilitas. Nantinya seluruh perusahaan swasta atau negeri diwajibkan untuk mempekerjakan para penyandang disabilitas.
"Yang paling utama adalah bekerja di perusahaan. Perusahaan wajib untuk swasta itu minimal satu persen untuk mempekerjakan disabilitas, dua persen untuk ASN, dan BUMD," katanya.
Dia menambahkan, dalam upaya pemberdayaan, semua mal atau pusat perbelanjaan di Jakarta juga harus menyediakan ruang bagi penyandang disabilitas.
"Mal-mal di mana pun tempat komersial wajib untuk 20 persen adalah UMKM dan itu harus ada disabilitas nah artinya adalah kita membangun Jakarta baru Jakarta aju dengan inklusi," pungkasnya.
Dengan demikian, kata dia, tak ada program pasangan RIDO yang bersifat ekslusif.
"Semua program itu diinklusikan dengan disabilitas, jadi tidak ada yang ekslusif tapi semua program itu di inklusikan Artinya no one is left behind tidak ada boleh satupun yang tertinggal dari semua program Gubernur," ujar Angkie di DPD Partai Golkar Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2024).
"Jadi mau progam pendidikan ekonomi transportasi dan lain lainnya itu semua (ramah) disabilitas," sambungnya.
Terlebih dia menjelaskan , penyandang disabilitas menjadi golongan yang di gratiskan untuk transportasi. Hal itu tentunya sangat baik untuk menunjang mobilitas penyandang disabilitas.
"Sehingga memudahkan transportasi disabilitas dari satu tempat dan tempat lainnya. Pasti sekolah beasiswa afirmasi itu gratis dan berharap talenta-talenta penyandang disabilitas bisa dikembangkan," tambahnya.
Selain itu, pasangan RIDO juga telah memikirkan pekerjaan bagi para penyandang disabilitas. Nantinya seluruh perusahaan swasta atau negeri diwajibkan untuk mempekerjakan para penyandang disabilitas.
"Yang paling utama adalah bekerja di perusahaan. Perusahaan wajib untuk swasta itu minimal satu persen untuk mempekerjakan disabilitas, dua persen untuk ASN, dan BUMD," katanya.
Dia menambahkan, dalam upaya pemberdayaan, semua mal atau pusat perbelanjaan di Jakarta juga harus menyediakan ruang bagi penyandang disabilitas.
"Mal-mal di mana pun tempat komersial wajib untuk 20 persen adalah UMKM dan itu harus ada disabilitas nah artinya adalah kita membangun Jakarta baru Jakarta aju dengan inklusi," pungkasnya.
(shf)
tulis komentar anda