Serikat Pekerja IMPPI Gandeng STIH IBLAM Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Migran

Selasa, 06 Agustus 2024 - 22:02 WIB
SP IMPPI melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan STIH IBLAM. Foto/istimewa
JAKARTA - Serikat Pekerja Informal Migran dan Pekerja Profesional Indonesia (SP-IMPPI) melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) IBLAM. Kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan pekerja migran informal.

Ketua SP IMPPI William Yani Wea mengatakan, kerja sama ini adalah langkah signifikan dalam upaya untuk memajukan pendidikan dan perlindungan bagi pekerja migran.

“Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan ruang bagi mahasiswa untuk belajar di luar lingkungan kampus, terlibat dalam kegiatan yang berdampak langsung kepada masyarakat, serta mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja yang semakin kompleks,” kata William Yani, Selasa (6/8/2024).





William menjelaskan, perjanjian ini juga mencakup program-program konkret seperti penyelenggaraan seminar, lokakarya, serta pendampingan hukum bagi anggota serikat pekerja. Selain itu, pihak IBLAM juga akan melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada isu-isu yang dihadapi oleh pekerja informal dan profesional, sehingga mahasiswa dapat belajar langsung dari pengalaman nyata di lapangan.

Melalui kerja sama ini, diharapkan kedua belah pihak dapat saling mendukung dan memperkuat kapasitas masing-masing dalam mencapai tujuan bersama, yaitu menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera.



“Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi model bagi institusi pendidikan lainnya untuk berkolaborasi dengan organisasi masyarakat sipil dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi kelompok-kelompok yang rentan,” jelasnya.

Acara penandatanganan yang dilaksanakan pada Senin, 5 Agustus 2024 di Kampus STIH IBLAM ini menandai dimulainya kemitraan strategis dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More