Jasa Marga Catat Sudah 162 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jakarta

Kamis, 20 Agustus 2020 - 12:10 WIB
PT Jasa Marga mencatat sebanyak 162.938 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-1 libur Tahun Baru Islam 1442 Hijriah.Foto/SINDOphoto/Ilustrasi.dok
JAKARTA - PT Jasa Marga mencatat sebanyak 162.938 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-1 libur Tahun Baru Islam 1442 Hijriah atau 19, Agustus 2020. Jika dibandingkan hari normal volume lalu lintas di sejumlah ruas tol menuju luar Jakarta mengalami kenaikan 39,2%.

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek dan GT Kalihurip Utama (arah Timur)."Total volume lalin yang meninggalkan Jakarta ini naik 39,2% jika dibandingkan lalin normal," kata Heru kepada wartawan, Kamis (19/8/2020). (Baca: Kian Padat, Contraflow di Tol Jakarta Cikampek Diperpanjang hingga Km 61)

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 47,94% menuju arah Timur, 29,30% menuju arah Barat dan 22,75% menuju arah Selatan. Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:



Arah Timur:

- GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 42.556 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 69,2% dari lalin normal.

- GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 35.558 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 53,7% dari lalin normal.

Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 78.114 kendaraan, naik sebesar 61,8% dari lalin normal.

Arah Barat

Lalu lintas meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 47.748 kendaraan, naik sebesar 19,3% dari lalin normal.

Arah Selatan

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 37.076 kendaraan, naik sebesar 29,1% dari lalin normal.
(hab)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More