Satu Lajur Tol Bocimi yang Longsor di Km 64 Sudah Bisa Dilalui
Sabtu, 13 April 2024 - 16:42 WIB
“Berdasarkan data sebaran curah hujan BMKG, sejak tanggal 31 Maret hingga 3 April 2024 wilayah Sukabumi dan sekitarnya mengalami hujan dengan intensitas bervariasi sedang hingga lebat," ungkap Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Andri Ramdhani dalam keterangannya, Sabtu (6/4/2024).
Andri mengatakan curah hujan lebat yang terjadi di wilayah Sukabumi dan sekitarnya tersebut dipicu oleh aktivitas dinamika atmosfer lokal yang menyebabkan terjadinya peningkatan pertumbuhan awan hujan.
Andri pun mengungkapkan curah hujan sekitar Jalan Tol Bocimi, pada Rabu, 3 April 2024 berada pada kategori sedang hingga lebat, yaitu tercatat 38 mm/hari hingga 59 mm/hari.
Andri memastikan bahwa semua jalan tol sudah didesain dengan drainase khusus untuk mengantisipasi potensi hujan lebat, seperti halnya Tol Bocimi.
"Pada umumnya jalan tol sudah didesain dengan drainase khusus untuk mengantisipasi potensi hujan lebat," tutupnya.
Andri mengatakan curah hujan lebat yang terjadi di wilayah Sukabumi dan sekitarnya tersebut dipicu oleh aktivitas dinamika atmosfer lokal yang menyebabkan terjadinya peningkatan pertumbuhan awan hujan.
Andri pun mengungkapkan curah hujan sekitar Jalan Tol Bocimi, pada Rabu, 3 April 2024 berada pada kategori sedang hingga lebat, yaitu tercatat 38 mm/hari hingga 59 mm/hari.
Andri memastikan bahwa semua jalan tol sudah didesain dengan drainase khusus untuk mengantisipasi potensi hujan lebat, seperti halnya Tol Bocimi.
"Pada umumnya jalan tol sudah didesain dengan drainase khusus untuk mengantisipasi potensi hujan lebat," tutupnya.
(maf)
tulis komentar anda