Sejumlah Jalan Inspeksi Kali di Jakarta Barat Terbengkalai
Sabtu, 08 Agustus 2020 - 13:14 WIB
JAKARTA - Sejumlah jalan inspeksi di Jakarta Barat kondisinya mengenaskan. Jalanan itu dibiarkan terbengkalai, bahkan beberapa di antaranya mulai dipenuhi sejumlah tanaman liar dan diokupansi sejumlah warga.
Karena tak pernah dilakukan perawatan maupun penertiban. Jalanan itu banyak yang rusak, beton-beton jalan mulai menuai menyebabkan jalanan bergelombang, berlubang, dan retak. Lajur jalan menjadi tak mulus.
Kondisi ini hampir ditemukan di sepanjang jalanan di pinggir kali. Bahkan beberapa di antaranya telah berubah fungsi menjadi parkir liar, bangunan warga, hingga trek balap liar.
Seperti di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat di kawasan Banjir Kanal Barat (BKB). Jalur jalan yang dekat Tol Soedatmo itu kondisi mengenaskan di jalan itu tanaman liar memenuhi kawasan itu, bahkan beberapa di antaranya ada tanaman setinggi hampir setengah meter.
Jalanan itu pun telah retak dan berlubang. Saat sindo melintasi jalan itu, kondisi jalanan terasa bergelombang, tanpa penerangan, jalanan cukup berbahaya bagi pemotor yang melintas di kawasan itu.
"Makanya kalau malam jadi tempat nongkrong PSK (Pekerja Seks Komersial)," kata Toto (36), warga sekitar, Sabtu (8/8/2020). (Baca Juga: Ratusan Bronjong Dipasang untuk Perbaiki Jalan Ambles di Matraman)
Kondisi tak jauh berbeda juga terjadi di sebrangnya, jalanan yang hanya berjarak kurang dari 100 meter dari Kantor Kecamatan Tambora itu telah berubah fungsi.
Sejumlah warga disana mulai mendirikan bangunan semi permanen seperti dapur dan kandang hewan, jalanan disana menjadi sempit dan tak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Selain itu, di akhir jalan sebrang Mall Season City, beberapa warga kemudian mematok jalan membuat jalan itu hampir tak bisa di lalui. Pemotor yang melintas pun terpaksa harus masuk ke dalam taman sebelum akhirnya keluar menuju tugu anti tawuran, sekitar 100 meter dari Season City.
Karena tak pernah dilakukan perawatan maupun penertiban. Jalanan itu banyak yang rusak, beton-beton jalan mulai menuai menyebabkan jalanan bergelombang, berlubang, dan retak. Lajur jalan menjadi tak mulus.
Kondisi ini hampir ditemukan di sepanjang jalanan di pinggir kali. Bahkan beberapa di antaranya telah berubah fungsi menjadi parkir liar, bangunan warga, hingga trek balap liar.
Seperti di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat di kawasan Banjir Kanal Barat (BKB). Jalur jalan yang dekat Tol Soedatmo itu kondisi mengenaskan di jalan itu tanaman liar memenuhi kawasan itu, bahkan beberapa di antaranya ada tanaman setinggi hampir setengah meter.
Jalanan itu pun telah retak dan berlubang. Saat sindo melintasi jalan itu, kondisi jalanan terasa bergelombang, tanpa penerangan, jalanan cukup berbahaya bagi pemotor yang melintas di kawasan itu.
"Makanya kalau malam jadi tempat nongkrong PSK (Pekerja Seks Komersial)," kata Toto (36), warga sekitar, Sabtu (8/8/2020). (Baca Juga: Ratusan Bronjong Dipasang untuk Perbaiki Jalan Ambles di Matraman)
Kondisi tak jauh berbeda juga terjadi di sebrangnya, jalanan yang hanya berjarak kurang dari 100 meter dari Kantor Kecamatan Tambora itu telah berubah fungsi.
Sejumlah warga disana mulai mendirikan bangunan semi permanen seperti dapur dan kandang hewan, jalanan disana menjadi sempit dan tak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Selain itu, di akhir jalan sebrang Mall Season City, beberapa warga kemudian mematok jalan membuat jalan itu hampir tak bisa di lalui. Pemotor yang melintas pun terpaksa harus masuk ke dalam taman sebelum akhirnya keluar menuju tugu anti tawuran, sekitar 100 meter dari Season City.
tulis komentar anda