Mobil Berhenti Mendadak di Jalan Kapten Tendean, Sopir Taksi Online Meninggal Dunia
Selasa, 10 Oktober 2023 - 17:08 WIB
Sebuah mobil mendadak berhenti di tengah Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan pada Selasa (10/10/2023) siang hingga membuat arus lalin tersendat. Pengemudi mobil tersebut meninggal dunia. Ilustrasi/Dok SINDOnews
JAKARTA - Sebuah mobil berhenti mendadak di tengah Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan pada Selasa (10/10/2023) siang hingga membuat arus lalin tersendat. Ternyata, pengemudi mobil tersebut meninggal dunia diduga karena sakit.
"Korban sudah dibawa ke RSUP Fatmawati , korban bekerja sebagai driver Go Car," ujar Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero saat dikonfirmasi, Selasa (10/10/2023).
Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Selasa siang di tengah Jalan Kapten Tendean hingga sempat membuat arus lalin tersendat. Saat dicek, ternyata korban AK (61) sudah tak sadarkan diri terkulai di kursi kemudi.
"Saat ini situasi arus lalu lintas sudah kembali normal," ujarnya.
David menambahkan, korban meninggal dunia diduga karena sakit. Berdasarkan keterangan keluarga korban, korban memiliki riwayat penyakit jantung dan sempat disarankan oleh dokter untuk beristirahat. Namun, korban tetap memaksa bekerja.
"Anggota Polsek sudah bertemu dengan keluarga korban, minggu lalu korban ada serangan jantung dan sudah berobat di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading. Kemudian oleh dokter disarankan untuk istirahat, tetapi yang bersangkutan tetap memaksa bekerja," katanya.
"Korban sudah dibawa ke RSUP Fatmawati , korban bekerja sebagai driver Go Car," ujar Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero saat dikonfirmasi, Selasa (10/10/2023).
Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Selasa siang di tengah Jalan Kapten Tendean hingga sempat membuat arus lalin tersendat. Saat dicek, ternyata korban AK (61) sudah tak sadarkan diri terkulai di kursi kemudi.
"Saat ini situasi arus lalu lintas sudah kembali normal," ujarnya.
David menambahkan, korban meninggal dunia diduga karena sakit. Berdasarkan keterangan keluarga korban, korban memiliki riwayat penyakit jantung dan sempat disarankan oleh dokter untuk beristirahat. Namun, korban tetap memaksa bekerja.
"Anggota Polsek sudah bertemu dengan keluarga korban, minggu lalu korban ada serangan jantung dan sudah berobat di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading. Kemudian oleh dokter disarankan untuk istirahat, tetapi yang bersangkutan tetap memaksa bekerja," katanya.
(zik)
tulis komentar anda