Pengerjaan Pelebaran Simpang Ramanda dan Sengon Depok Rampung Akhir Desember 2023
Senin, 11 September 2023 - 12:49 WIB
DEPOK - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menargetkan pengerjaan pelebaran Simpang Ramanda dan Simpang Sengon di Kecamatan Pancoran Mas, tuntas akhir tahun. Pekerjaan akan berlangsung selama 130 hari kalender, dimulai 21 Agustus hingga 28 Desember 2023.
Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, Simpang Ramanda memiliki lebar pada titik tikungan kurang lebih 20 meter dari eksisting. Sedangkan lebar trotoar rencana 3 meter, dengan panjang yaitu 215 meter, dimulai dari Ria Busana Margonda sampai dengan toko mebel sebelum flyover.
"Pagu anggaran Rp17 miliar, termasuk dengan penataan trotoar segmen II Margonda," kata Citra dalam keterangannya, Senin (11/9/2023).
Sementara itu, untuk Simpang Sengon memiliki panjang 145 meter dengan lebar 3,3 meter sampai dengan 12 meter, sudah termasuk trotoar. Pagu anggaran sebesar Rp5 miliar.
Citra menekankan selama pengerjaan tidak dilakukan penutupan jalan secara total. Sebagai upaya mengantisipasi kemacetan, pihaknya akan bekerja sama dengan Polres Metro, Dinas Perhubungan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
“Kami juga sudah sepakat dengan kontraktor untuk melakukan pekerjaan tersebut bukan di jam sibuk atau jam berangkat dan pulang kerja. Teknis dan lain-lain akan dibahas saat Pre Construction Meeting (PCM), sedang kami agendakan," jelasnya.
Lebih lanjut, Citra mengimbau masyarakat mendukung dan bersabar atas ketidaknyamanan akibat pelebaran Simpang Ramanda dan Sengon. Pekerjaan ini semata dilakukan untuk pembangunan yang lebih baik.
"Mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu, bahkan lebih cepat,” tuturnya.
Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, Simpang Ramanda memiliki lebar pada titik tikungan kurang lebih 20 meter dari eksisting. Sedangkan lebar trotoar rencana 3 meter, dengan panjang yaitu 215 meter, dimulai dari Ria Busana Margonda sampai dengan toko mebel sebelum flyover.
"Pagu anggaran Rp17 miliar, termasuk dengan penataan trotoar segmen II Margonda," kata Citra dalam keterangannya, Senin (11/9/2023).
Sementara itu, untuk Simpang Sengon memiliki panjang 145 meter dengan lebar 3,3 meter sampai dengan 12 meter, sudah termasuk trotoar. Pagu anggaran sebesar Rp5 miliar.
Citra menekankan selama pengerjaan tidak dilakukan penutupan jalan secara total. Sebagai upaya mengantisipasi kemacetan, pihaknya akan bekerja sama dengan Polres Metro, Dinas Perhubungan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
“Kami juga sudah sepakat dengan kontraktor untuk melakukan pekerjaan tersebut bukan di jam sibuk atau jam berangkat dan pulang kerja. Teknis dan lain-lain akan dibahas saat Pre Construction Meeting (PCM), sedang kami agendakan," jelasnya.
Lebih lanjut, Citra mengimbau masyarakat mendukung dan bersabar atas ketidaknyamanan akibat pelebaran Simpang Ramanda dan Sengon. Pekerjaan ini semata dilakukan untuk pembangunan yang lebih baik.
"Mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu, bahkan lebih cepat,” tuturnya.
(thm)
tulis komentar anda