Sadis! Bocah 8 Tahun di Tangerang Dianiaya Ayah Tiri hingga Tewas
Sabtu, 29 Juli 2023 - 18:22 WIB
TANGERANG SELATAN - Pria di Tangerang berinisial NH (21), tega menganiaya anak tirinya berinisial MIP (8) hingga meninggal dunia. Sebelum tewas, korban dibuang di pinggiran sawah dalam kondisi pingsan.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief N Yusuf menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (28/7/2023) sekitar pukul 17.30 WIB di Kampung Tinggulun, RT 004/001, Desa Tamiang, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang.
Awalnya MIP meminta uang dan mengatakan ingin buang air kepada ayah sambungnya itu. Saat itu pelaku tengah mengasuh bayinya.
“Kemudian NH menyerahkan bayi tersebut kepada sang istri. Selanjutnya NH mengantar korban ke kali yang berada tidak jauh dari rumah,” ujar Arief kepada wartawan, Sabtu (29/7/2023).
Setelah korban selesai buang air, pelaku langsung mencekik leher korban menggunakan kedua tangannya hingga pingsan. Setelah melakukan aksi bejatnya itu, NH langsung membuang tubuh korban di pinggir sawah.
Menyadari anak dan suaminya tak kunjung pulang, SA yang merupakan ibu korban mencoba mencari keduanya ke pinggir kali. Akan tetapi, sesampainya di pinggir sawah yang berada tidak jauh dari rumahnya, SA menemukan anaknya dalam kondisi tidak sadarkan diri.
“SA langsung membawa korban ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Namun, korban dinyatakan meninggal dunia diduga karena dicekik,” ucapnya.
Berdasarkan keterangan SA, kata Arief, sempat terjadi cekcok antara pelaku dengan ibu kandung korban. Kini, pelaku NH sudah diamankan untuk menjalani pemeriksaan oleh penyidik Satreskrim Polresta Tangerang.
“Sementara korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja untuk dilakukan visum atau autopsi," tukasnya.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief N Yusuf menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (28/7/2023) sekitar pukul 17.30 WIB di Kampung Tinggulun, RT 004/001, Desa Tamiang, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang.
Awalnya MIP meminta uang dan mengatakan ingin buang air kepada ayah sambungnya itu. Saat itu pelaku tengah mengasuh bayinya.
“Kemudian NH menyerahkan bayi tersebut kepada sang istri. Selanjutnya NH mengantar korban ke kali yang berada tidak jauh dari rumah,” ujar Arief kepada wartawan, Sabtu (29/7/2023).
Setelah korban selesai buang air, pelaku langsung mencekik leher korban menggunakan kedua tangannya hingga pingsan. Setelah melakukan aksi bejatnya itu, NH langsung membuang tubuh korban di pinggir sawah.
Menyadari anak dan suaminya tak kunjung pulang, SA yang merupakan ibu korban mencoba mencari keduanya ke pinggir kali. Akan tetapi, sesampainya di pinggir sawah yang berada tidak jauh dari rumahnya, SA menemukan anaknya dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Baca Juga
“SA langsung membawa korban ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Namun, korban dinyatakan meninggal dunia diduga karena dicekik,” ucapnya.
Berdasarkan keterangan SA, kata Arief, sempat terjadi cekcok antara pelaku dengan ibu kandung korban. Kini, pelaku NH sudah diamankan untuk menjalani pemeriksaan oleh penyidik Satreskrim Polresta Tangerang.
“Sementara korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja untuk dilakukan visum atau autopsi," tukasnya.
(thm)
tulis komentar anda