Job Fair Ditunda, Pemkab Bekasi Siapkan Aplikasi Lowongan Kerja
Rabu, 22 Juli 2020 - 11:26 WIB
BEKASI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sedang menyiapkan sebuah aplikasi yang memuat informasi lowongan pekerjaan untuk mengakomodasi pencari kerja sekaligus mengurangi angka pengangguran di wilayahnya. Hal itu buntut dari tertundanya kegiatan Job Fair 2020.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, Suhup mengatakan, pemerintah sedang menyiapkan aplikasi khusus yang kontennya memuat informasi lowongan kerja untuk warga Kabupaten Bekasi.
"Jadi aplikasi ini bisa digunakan masyarakat Bekasi untuk mencari pekerjaan," katanya di Bekasi, Rabu (22/7/2020). ( )
Menurut dia, aplikasi informasi lowongan pekerjaan itu juga dimaksudkan untuk meminimalisir kerumunan para pencari kerja sehingga diharapkan mampu mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi.
"Jadi biar setiap saat (lowongan pekerjaan) bisa kelihatan oleh masyarakat," ujarnya. ( )
Sebab, kata dia, sekarang bukan zamannya lagi mengundang masyarakat, mengumpulkan dan memberikan informasi. Saat ini, aplikasi tersebut sedang dalam proses pembuatan bersama Diskominfosantik Kabupaten Bekasi. Rencananya aplikasi ini akan diluncurkan dalam waktu dekat.
"Sedang kita formulasikan juga dengan Diskominfo teknisnya seperti apa. Yang pasti itu untuk mempermudah juga akses masyarakat ketika membuka lowongan kerja," ungkapnya.
Suhup mengatakan, pihaknya juga mengagendakan sosialisasi aplikasi tersebut ke sejumlah perusahaan dari berbagai kawasan industri di Kabupaten Bekasi.
"Kita akan undang perusahaan di kawasan industri untuk mengenalkan aplikasi ini. Jadi ketika perusahaan ada lowongan kerja, nanti langsung dimasukkan ke aplikasi kita. Kemudian pencari kerja mencari lowongan dan melamar pekerjaan juga melalui aplikasi kita," jelasnya.
Suhup berharap perusahaan dapat lebih terbuka ketika hendak membuka lowongan pekerjaan baru serta memberikan informasi lowongan pekerjaan kepada Dinas Tenaga Kerja agar bisa diakses oleh masyarakat melalui aplikasi lowongan pekerjaan dan perusahaan di Bekasi wajib membuat lowongan di aplikasi ini.
Lihat Juga: Atasi PHK di Jakarta, Pramono: Terobosan Utama Modal Usaha Rp300 Miliar sebagai Stimulus
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, Suhup mengatakan, pemerintah sedang menyiapkan aplikasi khusus yang kontennya memuat informasi lowongan kerja untuk warga Kabupaten Bekasi.
"Jadi aplikasi ini bisa digunakan masyarakat Bekasi untuk mencari pekerjaan," katanya di Bekasi, Rabu (22/7/2020). ( )
Menurut dia, aplikasi informasi lowongan pekerjaan itu juga dimaksudkan untuk meminimalisir kerumunan para pencari kerja sehingga diharapkan mampu mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi.
"Jadi biar setiap saat (lowongan pekerjaan) bisa kelihatan oleh masyarakat," ujarnya. ( )
Sebab, kata dia, sekarang bukan zamannya lagi mengundang masyarakat, mengumpulkan dan memberikan informasi. Saat ini, aplikasi tersebut sedang dalam proses pembuatan bersama Diskominfosantik Kabupaten Bekasi. Rencananya aplikasi ini akan diluncurkan dalam waktu dekat.
"Sedang kita formulasikan juga dengan Diskominfo teknisnya seperti apa. Yang pasti itu untuk mempermudah juga akses masyarakat ketika membuka lowongan kerja," ungkapnya.
Suhup mengatakan, pihaknya juga mengagendakan sosialisasi aplikasi tersebut ke sejumlah perusahaan dari berbagai kawasan industri di Kabupaten Bekasi.
"Kita akan undang perusahaan di kawasan industri untuk mengenalkan aplikasi ini. Jadi ketika perusahaan ada lowongan kerja, nanti langsung dimasukkan ke aplikasi kita. Kemudian pencari kerja mencari lowongan dan melamar pekerjaan juga melalui aplikasi kita," jelasnya.
Suhup berharap perusahaan dapat lebih terbuka ketika hendak membuka lowongan pekerjaan baru serta memberikan informasi lowongan pekerjaan kepada Dinas Tenaga Kerja agar bisa diakses oleh masyarakat melalui aplikasi lowongan pekerjaan dan perusahaan di Bekasi wajib membuat lowongan di aplikasi ini.
Lihat Juga: Atasi PHK di Jakarta, Pramono: Terobosan Utama Modal Usaha Rp300 Miliar sebagai Stimulus
(mhd)
tulis komentar anda