Polri Sangkal Pemilik Awal Rubicon Rafael Alun Pekerja Honorer Inafis Mabes Polri
Minggu, 05 Maret 2023 - 01:51 WIB
Kamso menduga nama Saefudin dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab untuk membeli Rubicon tersebut. Dia menyebut Saefudin pernah meminjamkan KTP kepada orang berinisial A.
"Jadi kemungkinan untuk memiliki Rubicon itu nggak mungkin, tapi ada kemungkinan identitas dia, KTP dia, digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Artinya apa? Bisa diinfokan dari kerabatnya kenapa KTP dan identitas Saudara AS bisa digunakan untuk kepemilikan Rubicon tersebut," kata Kamso.
"Infonya bahwa mobil Rubicon itu atau KTP itu saya dapat info ini ya, dipinjamkan kepada si A KTP-nya. Itu yang saya dapat info," imbuhnya.
Dia tak bicara banyak terkait hubungan A dengan Ahmad Saefudin. Dia mengatakan terakhir bertemu dengan Ahmad Saefudin saat pengambilan bansos COVID pada 2022.
"Kurang paham A ini siapa, semoga dapat info lebih akurat lagi si A itu siapa dan kaitannya apa AS meminjamkan KTP ke Saudara A," ujarnya.
Lebih lanjut Kamso menyebut Ahmad Saefudin kini bekerja sebagai honorer di Inafis Mabes Polri. Menurutnya, ekonomi Saefudin tak masuk dalam kategori menengah ke atas.
"Pekerjaan terakhir dia bekerja di Inafis di Mabes Polri. Itu yang saya dapat info dari AS," tutur Kamso.
"Jadi kemungkinan untuk memiliki Rubicon itu nggak mungkin, tapi ada kemungkinan identitas dia, KTP dia, digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Artinya apa? Bisa diinfokan dari kerabatnya kenapa KTP dan identitas Saudara AS bisa digunakan untuk kepemilikan Rubicon tersebut," kata Kamso.
"Infonya bahwa mobil Rubicon itu atau KTP itu saya dapat info ini ya, dipinjamkan kepada si A KTP-nya. Itu yang saya dapat info," imbuhnya.
Dia tak bicara banyak terkait hubungan A dengan Ahmad Saefudin. Dia mengatakan terakhir bertemu dengan Ahmad Saefudin saat pengambilan bansos COVID pada 2022.
"Kurang paham A ini siapa, semoga dapat info lebih akurat lagi si A itu siapa dan kaitannya apa AS meminjamkan KTP ke Saudara A," ujarnya.
Lebih lanjut Kamso menyebut Ahmad Saefudin kini bekerja sebagai honorer di Inafis Mabes Polri. Menurutnya, ekonomi Saefudin tak masuk dalam kategori menengah ke atas.
"Pekerjaan terakhir dia bekerja di Inafis di Mabes Polri. Itu yang saya dapat info dari AS," tutur Kamso.
(maf)
tulis komentar anda