Ungkap Kematian Karyawan Metro TV, Polisi Telusuri Sidik Jari
Selasa, 14 Juli 2020 - 09:29 WIB
JAKARTA - Polisi masih menyelidiki kasus kematian karyawan Metro TV Yodi Prabowo yang ditemukan tewas di pinggir tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Salah satunya menelusuri sidik jari yang ada pada barang bukti.
"Sidik jari jika memang ada di pisau, motor atau helm dan lainnya masih dalam proses laboratorium forensik. Sejauh ini, kami belum menunjuk pelaku," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Irwan Santoso, Selasa (14/7/2020). (Baca juga: Empat Kali Beraksi, Duo Pencongkel Spion Ini Diringkus Polisi)
Polisi tengah mencari tahu apakah ada sidik jari yang mungkin tertinggal pada barang bukti yang disita polisi. Selain itu, polisi juga tengah menelusuri petunjuk yang mungkin ada pada handphone korban.
Polisi juga masih mengumpulkan berbagai motif yang mungkin terjadi di balik kematian Yodi. "Handphone korban sedang kita analisis secara forensik. Semoga ada jejak sehingga kita bisa mengarah pada misalkan pihak-pihak tertentu yang terlibat," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan pisau dapur yang ditemukan di lokasi jasad Yodi diduga kuat merupakan senjata yang dipakai untuk menghabisi nyawa Yodi. Pisau itu tengah dianalisis oleh Puslabfor Polri.
(Baca juga: Usut Kematian Yodi Prabowo, Polisi Periksa CCTV Tol Ulujami)
"Sidik jari jika memang ada di pisau, motor atau helm dan lainnya masih dalam proses laboratorium forensik. Sejauh ini, kami belum menunjuk pelaku," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Irwan Santoso, Selasa (14/7/2020). (Baca juga: Empat Kali Beraksi, Duo Pencongkel Spion Ini Diringkus Polisi)
Polisi tengah mencari tahu apakah ada sidik jari yang mungkin tertinggal pada barang bukti yang disita polisi. Selain itu, polisi juga tengah menelusuri petunjuk yang mungkin ada pada handphone korban.
Polisi juga masih mengumpulkan berbagai motif yang mungkin terjadi di balik kematian Yodi. "Handphone korban sedang kita analisis secara forensik. Semoga ada jejak sehingga kita bisa mengarah pada misalkan pihak-pihak tertentu yang terlibat," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan pisau dapur yang ditemukan di lokasi jasad Yodi diduga kuat merupakan senjata yang dipakai untuk menghabisi nyawa Yodi. Pisau itu tengah dianalisis oleh Puslabfor Polri.
(Baca juga: Usut Kematian Yodi Prabowo, Polisi Periksa CCTV Tol Ulujami)
(jon)
tulis komentar anda