Satu Keluarga Tewas Diduga Keracunan Obat Nyamuk
A
A
A
JAKARTA - Satu keluarga yang ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di Jalan Raya Bekati Timur, Jatinegara, Jaktim diduga keracunan obat nyamuk bakar. Polisi menemukan sisa obat nyamuk bakar di dekat pedal mobil tersebut.
Menurut Edi (45) saksi mata sekaligus tetangga korban di Bengkulu, ketiga korban adalah teman satu kampungnya. Dirinya tak menyangka kalau ketiganya tewas karena dikira masih tertidur di dalam mobilnya.
"Korban ini adalah tetangga saya, sudah dua bulan jualan batu akik dan tidur di mobil itu," katanya kepada wartawan di lokasi, Jumat (17/4/2015).
Menurutnya, ketiga korban tersebut ditemukan telah tewas di dalam mobilnya. Di posisi depan tampak suami, Buyung Harianyo (44) tewas dalam keadaan tertidur menghadap ke kaca samping sebelah kanan.
Sedang istrinya, Desti (28) berada di kemudi tampak dalam posisi tertidur membelakangi kaca depan mobil dan bersandar ke dasbord. Dan terakhir, seorang anak, yakni Chandra (4) yang ditemukan di posisi bangku tengah dalam keadaan tengkurap.
"Di dalam mobilnya juga ada sisa bakaran obat nyamuk kertas merek Hit di bagian pijakan kaki kemudi," tutupnya.
Sejalan dengan Edi, Kapolsek Jaktinegara Kompol Darsil mengaungkapkan, sisa bakaran obat nyamuk itu yang terbuat dari kertas ditemukan di bawah kaki korban yang ada di bagian kemudi. Saat ini, pihaknya pun masih menantikan hasil visum.
"Ketiga korban yang di bawa ke rumah sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat itu masih dilakukan visum. Dugaan sementara, para korban tewas keracunan karena kaca mobil tertutup," tutupnya.
Menurut Edi (45) saksi mata sekaligus tetangga korban di Bengkulu, ketiga korban adalah teman satu kampungnya. Dirinya tak menyangka kalau ketiganya tewas karena dikira masih tertidur di dalam mobilnya.
"Korban ini adalah tetangga saya, sudah dua bulan jualan batu akik dan tidur di mobil itu," katanya kepada wartawan di lokasi, Jumat (17/4/2015).
Menurutnya, ketiga korban tersebut ditemukan telah tewas di dalam mobilnya. Di posisi depan tampak suami, Buyung Harianyo (44) tewas dalam keadaan tertidur menghadap ke kaca samping sebelah kanan.
Sedang istrinya, Desti (28) berada di kemudi tampak dalam posisi tertidur membelakangi kaca depan mobil dan bersandar ke dasbord. Dan terakhir, seorang anak, yakni Chandra (4) yang ditemukan di posisi bangku tengah dalam keadaan tengkurap.
"Di dalam mobilnya juga ada sisa bakaran obat nyamuk kertas merek Hit di bagian pijakan kaki kemudi," tutupnya.
Sejalan dengan Edi, Kapolsek Jaktinegara Kompol Darsil mengaungkapkan, sisa bakaran obat nyamuk itu yang terbuat dari kertas ditemukan di bawah kaki korban yang ada di bagian kemudi. Saat ini, pihaknya pun masih menantikan hasil visum.
"Ketiga korban yang di bawa ke rumah sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat itu masih dilakukan visum. Dugaan sementara, para korban tewas keracunan karena kaca mobil tertutup," tutupnya.
(ysw)