DPRD Buat Pansus Transjakarta, Jokowi Siap Dipanggil
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengaku siap jika dirinya dipanggil Pansus Transjakarta. Pasalnya, itu merupakan hak anggota DPRD DKI Jakarta guna mengusut masalah bus Transjakarta.
"Ya enggak apa-apa. Itu hak dewan, ya enggak apa-apa," katanya di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (3/9/2014).
Selain itu, dia juga tidak mempermasalahkan DPRD DKI Jakarta membuat pansus tersebut. Karena, itu merupakan hak wakil rakyat untuk mengontrol eksekutif.
"Ya enggak apa-apa dibentuk (Pansus Transjakarta)," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, dirinya mendukung pembentukan Pansus Transjakarta oleh anggota DPRD. Menurutnya, hal ini adalah hak dewan selain pengawasan anggaran atau program eksekutif.
Sekadar diketahui, pembentukan Pansus Transjakarta ini merupakan buntut masalah dari moda transportasi itu. Karena, mobil yang belum ada setahun dibeli sudah mulai terlihat kebobrokannya.
Hal itu diketahui dari beberapa insiden, seperti baut yang patah dan membuat Bus Transjakarta gandeng terbelah dua, ban yang copot dari as-nya, dan belum lama ini bus terbakar di depan Universitas Al-Azhar, Jakarta Selatan.
"Ya enggak apa-apa. Itu hak dewan, ya enggak apa-apa," katanya di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (3/9/2014).
Selain itu, dia juga tidak mempermasalahkan DPRD DKI Jakarta membuat pansus tersebut. Karena, itu merupakan hak wakil rakyat untuk mengontrol eksekutif.
"Ya enggak apa-apa dibentuk (Pansus Transjakarta)," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, dirinya mendukung pembentukan Pansus Transjakarta oleh anggota DPRD. Menurutnya, hal ini adalah hak dewan selain pengawasan anggaran atau program eksekutif.
Sekadar diketahui, pembentukan Pansus Transjakarta ini merupakan buntut masalah dari moda transportasi itu. Karena, mobil yang belum ada setahun dibeli sudah mulai terlihat kebobrokannya.
Hal itu diketahui dari beberapa insiden, seperti baut yang patah dan membuat Bus Transjakarta gandeng terbelah dua, ban yang copot dari as-nya, dan belum lama ini bus terbakar di depan Universitas Al-Azhar, Jakarta Selatan.
(mhd)