Revitalisasi Terminal Rawamangun Ditargetkan Rampung Akhir 2014
A
A
A
JAKARTA - Untuk meningkatkan pelayanan untuk penumpang angkutan umum, Terminal rawamangun, Jakarta Timur kini sedang dalam tahap revitalisasi. Ditargetkan, revitalisasi terminal tersebut akan rampung akhir 2014 ini.
Kepala Unit Pengelola Terminal Rawamangun, Anthon Parura mengatakan, sejauh ini pembangunan sudah masuk tahap konstruksi.
"Sekarang masih tahap konstruksi, sedang pembangunan pondasi terminal," tutur Anthon kepada Sindonews Jumat (22/8/2014).
Rencananya terminal tersebut, akan dibuat empat lantai, masing-masing lantai berfungsi, lantai satu untuk kantor pengelola, lantai dua untuk kios, lantai tiga tempat pembelian tiket, dan lantai empat berupa aula serta ruang rapat.
Awal revitalisasi banyak warga yang belum mengerti kenapa terminal ditutup. Alhasil kesemrawutan sempat terjadi saat tahap dimulainya konstruksi.
"Untuk sekarang sudah kondusif. PO-PO sudah kita bebaskan untuk mencari terminal sementara," kata Anthon.
Inti dari revitalisasi ini adalah menjadikan bangunan yang ada di terminal menjadi satu agar lahan untuk lajur bus lebih luas.
"Sebelum revitalisasi, kapasitas armada terminal ini dalam sehari hanya 70 bus ke depannya setelah revitalisasi bisa jauh lebih banyak kapasitasnya.
Revitalisasi terminal yang tak terintegrasi dengan bus Transjakarta ini akan selesai pada Desember 2014.
Kepala Unit Pengelola Terminal Rawamangun, Anthon Parura mengatakan, sejauh ini pembangunan sudah masuk tahap konstruksi.
"Sekarang masih tahap konstruksi, sedang pembangunan pondasi terminal," tutur Anthon kepada Sindonews Jumat (22/8/2014).
Rencananya terminal tersebut, akan dibuat empat lantai, masing-masing lantai berfungsi, lantai satu untuk kantor pengelola, lantai dua untuk kios, lantai tiga tempat pembelian tiket, dan lantai empat berupa aula serta ruang rapat.
Awal revitalisasi banyak warga yang belum mengerti kenapa terminal ditutup. Alhasil kesemrawutan sempat terjadi saat tahap dimulainya konstruksi.
"Untuk sekarang sudah kondusif. PO-PO sudah kita bebaskan untuk mencari terminal sementara," kata Anthon.
Inti dari revitalisasi ini adalah menjadikan bangunan yang ada di terminal menjadi satu agar lahan untuk lajur bus lebih luas.
"Sebelum revitalisasi, kapasitas armada terminal ini dalam sehari hanya 70 bus ke depannya setelah revitalisasi bisa jauh lebih banyak kapasitasnya.
Revitalisasi terminal yang tak terintegrasi dengan bus Transjakarta ini akan selesai pada Desember 2014.
(ysw)