Laporan Intelijen Soal Pergerakan Massa di Depok

Selasa, 22 Juli 2014 - 09:17 WIB
Laporan Intelijen Soal Pergerakan Massa di Depok
Laporan Intelijen Soal Pergerakan Massa di Depok
A A A
DEPOK - Seluruh aparat TNI Polri di wilayah hukum Depok, Jawa Barat tetap memberlakukan status siaga satu hari ini terkait penetapan capres dan cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Meski begitu, tak ada agenda kegiatan atau pergerakan massa menuju Jakarta ataupun objek - objek vital.

Hal itu terlihat dari aktifitas masyarakat seperti biasa dimana pasar tradisional dan pusat niaga tetap beroperasi normal. Masyarakat justru disibukkan denga belanja persiapan lebaran dan berbuka puasa.

Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Kristanto Yoga mengatakan sementara dari laporan informasi intelijen belum ada pergerakan.

Namun demikian, lanjutnya, untuk jajaran Lantas baik Polres maupun Polsek, sudah disiapkan untuk melakukan tindakan - tindakan preventif.

"Dengan penjagaan dan pengaturan di titik - titik yang potensi menjadi simpul kemacetan," jelasnya kepada wartawan, Selasa (22/07/2014).

Kristanto menambahkan pihaknya juga menyiapkan pengawalan bagi masyarakat yang diprioritaskan butuh penanganan segera. Salah satunya penanganan di titik putar balik (U-Turn) di Jalan Margonda.

"Kami prioritaskan wanita yang akan melahirkan, dokter UGD, anak - anak dan juga pengawalan pasukan yang sewaktu - waktu dibutuhkan untuk situasi kontijensi," tandasnya.

Agenda pergerakan hanya dijadwalkan pada HUT PRD (Partai Rakyat Demokratik) ke-18 dan Launching 3 DARA (Tiga Program Darurat Rakyat), di Posko PRD Depok, Jalan Baru Sejajar Rel No 61A.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8770 seconds (0.1#10.140)