Jelang pemancangan MRT, Dishub rekayasa lalu lintas
A
A
A
Sindonews - Rencananya, proyek Mass Rapid Transit (MRT) akan dimulai dalam waktu dekat. Untuk mengantisipasi kemacetan dekat proyek tersebut, Dinas Perhubungan DKI Jakarta membuat rekayasa lalu lintas.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar mengimbau agar pengendara yang melintas Jalan MH Thamrin mencari jalur alternatif selama pembangunan proyek MRT.
"Petugas akan ditempatkan di titik-titik terjadi pertemuan lalu lintas. Selama proyek berlangsung, pengendara disarankan menghindari jalan tersebut," katanya di Jakarta, Jumat (4/4/2014).
Untuk menghindari kemacetan di lokasi proyek MRT, pengendara bisa melalui jalur selatan atau jalur utara.
Untuk arah selatan, bisa melalui jalur Sudirman, Galunggung, Sundakelapa.
Sedangkan arah utara melalui Merdeka Barat, Budi Kemuliaan, Cideng, Mas Mansyur, atau Karet Pasar Baru.
Rencananya, malam ini proyek MRT akan mulai membangun Stasiun bawah tanah disekitar Bundaran HI. Nantinya, jalur MRT ini akan menghubungkan Lebak Bulus-Bundaran HI.
Baca juga:
Pohon yang dilintasi proyek MRT ditebang
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar mengimbau agar pengendara yang melintas Jalan MH Thamrin mencari jalur alternatif selama pembangunan proyek MRT.
"Petugas akan ditempatkan di titik-titik terjadi pertemuan lalu lintas. Selama proyek berlangsung, pengendara disarankan menghindari jalan tersebut," katanya di Jakarta, Jumat (4/4/2014).
Untuk menghindari kemacetan di lokasi proyek MRT, pengendara bisa melalui jalur selatan atau jalur utara.
Untuk arah selatan, bisa melalui jalur Sudirman, Galunggung, Sundakelapa.
Sedangkan arah utara melalui Merdeka Barat, Budi Kemuliaan, Cideng, Mas Mansyur, atau Karet Pasar Baru.
Rencananya, malam ini proyek MRT akan mulai membangun Stasiun bawah tanah disekitar Bundaran HI. Nantinya, jalur MRT ini akan menghubungkan Lebak Bulus-Bundaran HI.
Baca juga:
Pohon yang dilintasi proyek MRT ditebang
(ysw)