Petugas Dishub wajib nongkrong di Tanah Abang
A
A
A
Sindonews.com - Setelah pernah terjebak kemacetan di Tanah abang, Jakarta Pusat, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo langsung memerintahkan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menjaga kawasan tersebut.
Begitu dijaga petugas Dishub selama 24 jam, sejumlah angkutan kota (angkot) yang biasa ngetem kini sudah tak terlihat.
"Sekarang setiap hari Tanah Abang dijaga terus 24 jam. Ada 12 petugas Dishub bekerja dalam tiga shift," kata Jokowi, Kamis (24/10/2013).
Ia mengutarakan, selama ini penyebab macetnya arus lalu lintas di kawasan itu berasal dari sopir angkot yang seenaknya ngetem di pinggir jalan. "Sekarang sudah enggak ada karena dijaga," tuturnya.
Jokowi menambahkan, selain angkot ngetem, petugas Dishub DKI juga akan ditugaskan menertibkan Joki three in One yang marak berkeliaran di jalur Tanah Abang. "Satu-satu dulu. Joki nanti juga kita urus," pungkasnya.
Baca juga: Terjebak macet, Jokowi mencak-mencak di Tanah Abang
Begitu dijaga petugas Dishub selama 24 jam, sejumlah angkutan kota (angkot) yang biasa ngetem kini sudah tak terlihat.
"Sekarang setiap hari Tanah Abang dijaga terus 24 jam. Ada 12 petugas Dishub bekerja dalam tiga shift," kata Jokowi, Kamis (24/10/2013).
Ia mengutarakan, selama ini penyebab macetnya arus lalu lintas di kawasan itu berasal dari sopir angkot yang seenaknya ngetem di pinggir jalan. "Sekarang sudah enggak ada karena dijaga," tuturnya.
Jokowi menambahkan, selain angkot ngetem, petugas Dishub DKI juga akan ditugaskan menertibkan Joki three in One yang marak berkeliaran di jalur Tanah Abang. "Satu-satu dulu. Joki nanti juga kita urus," pungkasnya.
Baca juga: Terjebak macet, Jokowi mencak-mencak di Tanah Abang
(ysw)