Katulampa siaga I, Depok masih normal
A
A
A
Sindonews.com - Imbas hujan deras di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat, selama empat jam sejak Jumat (2/8/2013) sore, membuat ketinggian air di Bendung Katulampa sempat mencapai 210 sentimeter atau siaga satu. Hingga pukul 21.00 WIB, air di bendung Katulampa masih tertahan di ketinggian 200 centimter.
"Pada pukul 17.00 sore WIB, ketinggian air di bawah normal, atau 30 centimeter, naik drastis menjadi 100 centimeter pada pukul 19.00 WIB, dan 210 centimter pada pukul 20.15 WIB, kini berangsur turun ke siaga dua atau 200 centimeter," Kata Kepala Bendung Katulampa Andi Sudirman saat dikonfirmasi.
Volume air tercacat saat ini masih di ketinggian 200 sentimeter atau sebanyak 441.000 meterkubik per detik mengalir ke arah Jakarta. Cuaca sendiri di hulu Ciliwung atau di Cisarua-Puncak sendiri masih diguyur hujan dengan intensitas deras, sedangkan cuaca di sebagian Kota Bogor juga hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Berbeda dengan Bogor, Depok sebagai wilayah hilir setelah Bogor sebelum sampai ke Jakarta tidak dilanda hujan sejak sore tadi. Karena itu ketinggian air di pos pemantau sungai Ciliwung di Depok masih di bawah normal.
Petugas Pos Pemantau Sungai Ciliwung di Depok, Ardi mengatakan, saat ini ketinggian masih di bawah normal yakni 120 centimeter.
"Masih aman, 120 centimeter. Air dari Katulampa belum tiba, biasanya tiga jam kedepan. Dan enam hingga tujuh jam mengalir ke Jakarta," kata Ardi.
"Pada pukul 17.00 sore WIB, ketinggian air di bawah normal, atau 30 centimeter, naik drastis menjadi 100 centimeter pada pukul 19.00 WIB, dan 210 centimter pada pukul 20.15 WIB, kini berangsur turun ke siaga dua atau 200 centimeter," Kata Kepala Bendung Katulampa Andi Sudirman saat dikonfirmasi.
Volume air tercacat saat ini masih di ketinggian 200 sentimeter atau sebanyak 441.000 meterkubik per detik mengalir ke arah Jakarta. Cuaca sendiri di hulu Ciliwung atau di Cisarua-Puncak sendiri masih diguyur hujan dengan intensitas deras, sedangkan cuaca di sebagian Kota Bogor juga hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Berbeda dengan Bogor, Depok sebagai wilayah hilir setelah Bogor sebelum sampai ke Jakarta tidak dilanda hujan sejak sore tadi. Karena itu ketinggian air di pos pemantau sungai Ciliwung di Depok masih di bawah normal.
Petugas Pos Pemantau Sungai Ciliwung di Depok, Ardi mengatakan, saat ini ketinggian masih di bawah normal yakni 120 centimeter.
"Masih aman, 120 centimeter. Air dari Katulampa belum tiba, biasanya tiga jam kedepan. Dan enam hingga tujuh jam mengalir ke Jakarta," kata Ardi.
(mhd)