Ahok: Jangan sedekahi pengemis di jalan
A
A
A
Sindonews.com - Maraknya pengemis musiman menjelang Ramadan membuat Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengimbau agar warga tak memberi pengemis uang di Jalan terutama pengemis anak-anak. Karena langkah tersebut justru akanmembuat anak-anak tersebut malas.
"Persoalan kita memang pasti iba melihat anak di jalanan dan maunya memberikan uang. Tapi perbuatan itu justru membelenggu anak menjadi malas," tegas Basuki saat berdialog dengan perwakilan anak-anak dari 39 kabupaten se-Indonesia di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6/2013).
Begitu si anak mudah mendapatkan uang, mereka menjadi malas bersekolah. Bahkan disalurkan ke tempat yang lebih baik juga mereka tinggalkan.
"Pernah kita pekerjakan anak jalanan di KBN dengan gaji Rp67 ribu sehari, mereka tidak mau. Padahal resmi," tukasnya.
Basuki mengakui, permasalahan ini masih terus dicari jalan keluarnya. Salah satunya dengan memberikan beberpa fasilitas bagi siswa miskin agar tetap bisa sekolah.
"Makanya kita buat KJP (Kartu Jakarta Pintar) agar mereka tidak putus sekolah," tuturnya.
"Persoalan kita memang pasti iba melihat anak di jalanan dan maunya memberikan uang. Tapi perbuatan itu justru membelenggu anak menjadi malas," tegas Basuki saat berdialog dengan perwakilan anak-anak dari 39 kabupaten se-Indonesia di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6/2013).
Begitu si anak mudah mendapatkan uang, mereka menjadi malas bersekolah. Bahkan disalurkan ke tempat yang lebih baik juga mereka tinggalkan.
"Pernah kita pekerjakan anak jalanan di KBN dengan gaji Rp67 ribu sehari, mereka tidak mau. Padahal resmi," tukasnya.
Basuki mengakui, permasalahan ini masih terus dicari jalan keluarnya. Salah satunya dengan memberikan beberpa fasilitas bagi siswa miskin agar tetap bisa sekolah.
"Makanya kita buat KJP (Kartu Jakarta Pintar) agar mereka tidak putus sekolah," tuturnya.
(ysw)