Lagi, mahasiswa bentrok dengan Polisi di Depok
A
A
A
Sindonews.com - Unjuk rasa ratusan mahasiswa IISIP (Institut Ilmu Sosial dan Politik) Jakarta di depan kampusnya, Jalan Raya Lenteng Agung, berakhir ricuh dengan aparat.
Pantauan Sindonews.com, kericuhan ratusan anggota Brimob Polda Metro Jaya membubarkan paksa aksi mahasiswa yang melakukan pemblokiran jalan dengan membakar ban.
Petugas yang berjaga dengan pakaian lengkap terprovokasi, hingga bentrokan tak bisa dihindari.
"Aparat keparat. Anj*******!!!," teriak mahasiswa kepada petugas kepolisian, Sabtu (22/6/2013) dini hari.
Mengenakan helm, tameng dan tongkat, petugas merangsek kea rah mahasiswa hingga terjadi bentrokan. Mahasiswa yang menolak membubarkan diri memberikan perlawanan, dengan melempar batu ke arah aparat sambil mengeluarkan makian.
Perlawanan itu dibalas petugas dengan menembakan gas air mata. Hanya memakan waktu 15 menit, petugas gabungan dari Polsek Metro Jakarsa, Polres Metro Jakarta Selatan, Brimob Polda Metro Jaya berhasil memukul mundur mahasiswa hingga ke dalam kampus.
Sejumlah pendemo ada pula yang kabur ke arah Gang Anggrek samping Kampus IISIP. Perlawanan mahasiswa masih berlanjut walau berada di dalam kampus. Mereka melempari aparat dengan batu dan botol dari dalam kea rah petugas.
Tak pelak, kondisi Jalan Raya Lenteng Agung pun mencekam. Sejumlah warga yang semula hanya menonton ikut membantu mahasiswa dengan melempari batu sambil kabur mundur ke arah Pasar Lenteng Agung.
Hingga berita ini ditulis, petugas kepolisian masih berjaga di depan Kampus IISIP. Sementara mahasiswa maih bertahan di dalam kampus, sambil mengeluarkan makian kepada aparat.
Pantauan Sindonews.com, kericuhan ratusan anggota Brimob Polda Metro Jaya membubarkan paksa aksi mahasiswa yang melakukan pemblokiran jalan dengan membakar ban.
Petugas yang berjaga dengan pakaian lengkap terprovokasi, hingga bentrokan tak bisa dihindari.
"Aparat keparat. Anj*******!!!," teriak mahasiswa kepada petugas kepolisian, Sabtu (22/6/2013) dini hari.
Mengenakan helm, tameng dan tongkat, petugas merangsek kea rah mahasiswa hingga terjadi bentrokan. Mahasiswa yang menolak membubarkan diri memberikan perlawanan, dengan melempar batu ke arah aparat sambil mengeluarkan makian.
Perlawanan itu dibalas petugas dengan menembakan gas air mata. Hanya memakan waktu 15 menit, petugas gabungan dari Polsek Metro Jakarsa, Polres Metro Jakarta Selatan, Brimob Polda Metro Jaya berhasil memukul mundur mahasiswa hingga ke dalam kampus.
Sejumlah pendemo ada pula yang kabur ke arah Gang Anggrek samping Kampus IISIP. Perlawanan mahasiswa masih berlanjut walau berada di dalam kampus. Mereka melempari aparat dengan batu dan botol dari dalam kea rah petugas.
Tak pelak, kondisi Jalan Raya Lenteng Agung pun mencekam. Sejumlah warga yang semula hanya menonton ikut membantu mahasiswa dengan melempari batu sambil kabur mundur ke arah Pasar Lenteng Agung.
Hingga berita ini ditulis, petugas kepolisian masih berjaga di depan Kampus IISIP. Sementara mahasiswa maih bertahan di dalam kampus, sambil mengeluarkan makian kepada aparat.
(stb)