Perbaiki sistemnya, Jokowi tak hapus sekolah gratis
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sejak awal mendukung kebijakan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP). Menurutnya, bantuan itu penting untuk membantu siswa yang tidak mampu secara ekonomi.
"BOP tidak dihapuskan, tetapi dievaluasi mekanisme dan sistemnya. Hanya mengubah sistemnya saja, diperbaiki, bukan dihapus. Bukan sekolah gratis yang dihilangkan," kata Jokowi di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (21/3/2013).
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan akan menghapus sekolah gratis bagi sekolah swasta maupun negeri agar lebih adil, sambil menanggung semua siswa yang tidak mampu lewat kebijakan KJP.
"BOP-nya kami cabut, jadi bayarnya melalui KJP. Siswa yang tidak mampu, akan kami berikan KJP untuk bayar, ini baru adil kan. Sekarang ini lagi kami kaji," kata Basuki.
Jokowi juga menegaskan, tidak ada penghapusan sekolah gratis dan BOP, tetapi hanya ada perbaikan dan evaluasinya yang akan lebih baik. "Bukan sekolah gratis hilang, bukan BOP hilang, yang nulis saja itu," tegas Jokowi.
"BOP tidak dihapuskan, tetapi dievaluasi mekanisme dan sistemnya. Hanya mengubah sistemnya saja, diperbaiki, bukan dihapus. Bukan sekolah gratis yang dihilangkan," kata Jokowi di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (21/3/2013).
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan akan menghapus sekolah gratis bagi sekolah swasta maupun negeri agar lebih adil, sambil menanggung semua siswa yang tidak mampu lewat kebijakan KJP.
"BOP-nya kami cabut, jadi bayarnya melalui KJP. Siswa yang tidak mampu, akan kami berikan KJP untuk bayar, ini baru adil kan. Sekarang ini lagi kami kaji," kata Basuki.
Jokowi juga menegaskan, tidak ada penghapusan sekolah gratis dan BOP, tetapi hanya ada perbaikan dan evaluasinya yang akan lebih baik. "Bukan sekolah gratis hilang, bukan BOP hilang, yang nulis saja itu," tegas Jokowi.
(san)