Pemprov DKI pinjam uang ke world bank?
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak mau terburu-buru untuk meminjam dana dari lembaga keuangan dunia seperti world bank dalam membangun Jakarta.
Menurutnya, jika pengelolaan pajak daerah bisa dikelola sebaik mungkin, maka secara otomatis pemasukan dana dari pajak bisa membantu pembangunan di Jakarta, tanpa harus meminjam dana dari world bank.
"Ya, kalau kita bisa ngumpulin pajak sebanyak mungkin enggak perlu minjem kita kan," ujar Ahok, di Balai Kota DKI, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Namun begitu, Ahok juga tidak ingin world bank tersinggung dengan cara dirinya menolak bantuan dari mereka. Sikap yang ditunjukkan Ahok dengan tidak mengatakan kalau Pemprov DKI tidak membutuhkan bantuan dari mereka.
"Makanya kita jangan bilang enggak mau minjem ama dia dong. Itu kan nggak enak. Belagu kan, iya nggak?" ucap Ahok, sambil tertawa.
Di luar itu, mantan anggota DPR ini menjelaskan kedatangan perwakilan world bank ke kantornya. Menurutnya, kedatangan mereka sebatas sebagai konsultan pembanguanan. Namun, dia berharap, dengan pengalaman wolrd bank di belahan dunia, bisa membantu Pemprov DKI mendapat pinjaman bersifat lunak.
Tidak sampai disitu, Ahok pun berpendapat, belum tentu Pemprov DKI yang meminjam dana tersebut, bisa jadi dari pemerintah pusat.
"Sebagai konsultan. Otomatis dengan pengalaman dia diberbagai dunia dan juga dia bisa menyediakan dana pinjaman lunak. Supaya bisa sekali geblok, langsung jalan. Tapi belum tentu kita yang minjem, bisa saja pusat yang minjem," jelas Ahok.
Menurutnya, jika pengelolaan pajak daerah bisa dikelola sebaik mungkin, maka secara otomatis pemasukan dana dari pajak bisa membantu pembangunan di Jakarta, tanpa harus meminjam dana dari world bank.
"Ya, kalau kita bisa ngumpulin pajak sebanyak mungkin enggak perlu minjem kita kan," ujar Ahok, di Balai Kota DKI, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Namun begitu, Ahok juga tidak ingin world bank tersinggung dengan cara dirinya menolak bantuan dari mereka. Sikap yang ditunjukkan Ahok dengan tidak mengatakan kalau Pemprov DKI tidak membutuhkan bantuan dari mereka.
"Makanya kita jangan bilang enggak mau minjem ama dia dong. Itu kan nggak enak. Belagu kan, iya nggak?" ucap Ahok, sambil tertawa.
Di luar itu, mantan anggota DPR ini menjelaskan kedatangan perwakilan world bank ke kantornya. Menurutnya, kedatangan mereka sebatas sebagai konsultan pembanguanan. Namun, dia berharap, dengan pengalaman wolrd bank di belahan dunia, bisa membantu Pemprov DKI mendapat pinjaman bersifat lunak.
Tidak sampai disitu, Ahok pun berpendapat, belum tentu Pemprov DKI yang meminjam dana tersebut, bisa jadi dari pemerintah pusat.
"Sebagai konsultan. Otomatis dengan pengalaman dia diberbagai dunia dan juga dia bisa menyediakan dana pinjaman lunak. Supaya bisa sekali geblok, langsung jalan. Tapi belum tentu kita yang minjem, bisa saja pusat yang minjem," jelas Ahok.
(san)